Share

Bab 8 : Nih, Aku Yang Bayar!

Mereka berhenti tepat di depan Cafe La Vista. Tempat yang sangat mahal bagi karyawan biasa seperti mereka.

Wira yang gugup berusaha tetap tenang di depan semua orang.

"Kenapa kita kemari? Kenapa tidak ke belakang hotel?" tanya Wira dengan tidak sabar.

"Tadinya Arya ingin mengajakku ke sini, jadi sekalian saja kita semua kemari. Iya kan?" Sam menyenggol lengan Arya.

"Iya, iya benar, Ra! Kapan lagi kita makan di sini, kamu 'kan banyak uang!" sahut Arya mendukung ide Sam.

"O-ok! Ayo masuk!" tutur Wira tetap dengan gaya angkuhnya.

Mereka pun masuk ke dalam dengan bersemangat dan menyanjung Wira yang baik hati kali ini. Wira hanya bisa tersenyum dalam keadaan terdesak karena saat ini jantungnya berdegup kencang mengingat harga makanan di sini tidak bersahabat dengannya.

'Gara-gara Sam! Aku terpaksa ikut kemari! Aku akan meminta bantuan pada kakakku kalau uangnya tidak cukup!' batin Wira.

Sam dan yang lainnya pun duduk di meja yang cukup besar, cukup untuk mereka berlima. Lalu pramusaji pun
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status