Share

Benci

Hari ini Viona sudah diperbolehkan pulang oleh Dokter. Sepanjang perjalanan, Vio memilih diam memalingkan wajahnya keluar jendela. Seakan tak peduli dengan atensi papanya, maupun mama tirinya dan Keyla.

"Berarti Vio besok udah bisa masuk sekolah dong Pa?" tanya Keyla disela-sela obrolan orangtuanya.

"Iya," jawab Dimas, melirik ke arah kaca spion di atasnya. Memperhatikan Vio yang menyenderkan kepalanya ke kaca.

"Asyik, kamu dengar Vio. Besok kamu bisa sekolah lagi, aku seneng. Akhirnya aku gak kesepian lagi." Keyla hendak memeluk Vio, namun tepisan kasar tangan Vio mengurungkan niatnya.

Vio mendesis, merasa terganggu dengan suara Keyla. Tak ingin menggubris Keyla yang masih mengoceh, Vio memilih memejamkan mata. Hingga tak terasa mobi

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Mia Atraisateapark
kita satu server vio, mau muntah liat pelakor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status