Share

Dendam Mohan

Penulis: Anna Sahara
last update Terakhir Diperbarui: 2025-08-26 21:53:30

"Dasar jalang sialan ...!"

Mohan marah besar dengan perlakuan Ivy padanya. Ini pertama kalinya dia ditolak oleh seorang wanita sekaligus diinjak-injak oleh wanita yang sama. Dan yang lebih memalukan, kejadiannya disaksikan oleh banyak orang membuatnya harus menanggung malu.

"Lihat saja, aku pasti akan membalasmu, jalang sialan," gumam Mohan kemudian menarik lengan Thalita ke luar untuk menuntaskan hasrat mereka.

Pada pagi harinya, Ivy bercerita pada Avyan tentang pertemuannya dengan Mohan. Dia terlihat bersemangat, namun tidak menyebutkan nama dan status asli pria itu.

Ekspresi Avyan terlihat datar dan biasa saja. Entah apa yang dipikirkannya, dia hanya berkata singkat, "Kamu terlalu berani."

"Bukankah kamu yang mengajariku sebelumnya?" Ivy mengingatkan. "Kamu yang mengatakan agar aku tidak terlalu lemah dan jangan mau ditindas oleh orang lain."

"Tapi yang kamu lakukan itu namanya mencari masalah," Avyan menasihati. "Tidak seharusnya kamu mengejek sampai mengangkat jari tengah padany
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terbaru

  • WANITA PENGHIBUR UNTUK TUAN MUDA AVYAN    Katakan Sesuatu

    "Jatuh cinta ...?" ulang Arman. Dia sudah menduganya, tapi menunggu kejujuran Raymond. "Bagaimana bisa?""Tentu saja bisa." Karena pikirannya telah dibayang-bayangi oleh Alya, Raymond menjawab dengan singkat."Ya, tentu saja bisa, semua itu tentang perasaan." Arman membenarkan karena dia sendiri adalah sosok yang sulit untuk mendapatkan cinta sejati. Berulang kali menjalin hubungan dengan wanita, namun tak satu pun dari hubungan itu yang berlanjut ke jenjang pernikahan."Belasan tahun bersama Martha, tapi tak sekalipun aku merasakan perasaan seperti ini, Arman," Raymond mengungkapkan perasaannya dengan jujur. "Menurutmu, apa salah jika aku jatuh cinta pada Alya?" Arman tak berani menjawab. Dia tidak hanya dekat dengan Raymond, tapi juga berteman baik dengan Martha."Alya bukan tipe wanita yang mudah untuk ditaklukkan, aku yakin butuh waktu juga untuk meyakinkannya bahwa perasaanku tulus untuknya," lanjut Raymond."Selain itu banyak juga yang menjadi sainganmu," Arman mengingatkan. "S

  • WANITA PENGHIBUR UNTUK TUAN MUDA AVYAN    Temui Ibuku

    Mohan dan Kimmy masih berada di diskotik malam itu. Ketika sedang bersenang-senang, dia mengabaikan semua panggilan dalam ponselnya, termasuk panggilan orang tua dan mertuanya."Sebenarnya aku melihat Avyan tadi. Ternyata adik bungsuku itu juga ingin cari hiburan di sini." Sambil berjoget ringan, Mohan berbisik. "Aku yakin pria itu adalah Avyan karena dia langsung menghindar ketika melihatku.""Avyan di sini?" Tidak seperti Mohan, Kimmy justru yakin jika kedatangan Avyan pasti bersama dengan Ivy. "Kenapa tidak bilang padaku?""Gimana aku mau bilang kamu saja ribut terus dengan wanita bernama Ivy itu," keluh Mohan sebelum akhirnya tertarik kembali dengan Ivy. "Ngomong-ngomong tentang Ivy, apa kamu mengenalnya dengan baik? Di mana dia tinggal? Apa di sekitar klub ini juga?" "Kenapa?" Kimmy langsung murka. "Apa kamu juga mulai menyukai wanita itu?""Bukan begitu." Mohan berdalih. "Aku tidak mungkin menyukai wanita dari kelas bawah. Aku hanya tertarik untuk mengerjainya saja. Biar bagaim

  • WANITA PENGHIBUR UNTUK TUAN MUDA AVYAN    Ketidakpuasan

    Ivy menikmati kebersamaan dengan Darius. Mereka berdansa mengikuti alunan musik malam itu.Setiap detik yang mereka habiskan, membuat Darius semakin tertarik pada Ivy."Apa yang kamu lihat dari Avyan?" Darius sepertinya ingin mempengaruhi Ivy. "Wajahnya selalu tegang begitu, dia juga tidak bisa romantis. Selain itu, Avyan selalu mendambakan seorang gadis dari masa lalunya. Apa lagi yang kamu pertahankan dari pria dingin itu?""Justru aku menyukai semua yang ada dalam dirinya," Ivy menjawab tanpa keraguan. "Coba lihat wajah Avyan sekarang, dia pasti sedang menahan marah. Aku suka saat dia menunjukkan rasa cemburunya.""Itu namanya kamu memanfaatkan aku." Darius merengut. "Aku kira kamu berdansa denganku karena dorongan hati."Ivy tergelak melihat ekspresi Darius. "Jangan marah, nanti hilang gantengnya!""Apa benar aku ganteng?"Pada saat Ivy ingin memberi penghiburan lagi pada Darius, tiba-tiba muncul seorang wanita di sisi kanan mereka. Sontak saja Ivy melepaskan diri dari Darius.Kim

  • WANITA PENGHIBUR UNTUK TUAN MUDA AVYAN    Dibawa Ke Klub

    2.Tugas Ivy selesai tepat waktu dan memuaskan.Pada pukul setengah enam sore, para anak didik itu mulai meninggalkan villa, termasuk Daniel yang juga berpamitan langsung pada Ivy."Kapan-kapan aku ingin mengundangmu makan malam di rumahku, apa kamu bersedia?" tawar Daniel sebelum meninggalkan villa. "Aku tidak bisa berjanji," tolak Ivy dengan halus. "Kamu tahu sendiri aku punya banyak pekerjaan. Selain kerja di luar, aku juga harus bekerja di dalam villa. Aku tidak bisa sembarangan meninggalkan pekerjaan.""Oh begitu ya," Daniel sedikit kecewa, tapi dalam sekejap dia mengubah moodnya. "Tidak apa-apa kalau kamu tidak sempat sekarang, tapi aku harap satu hari nanti kamu tidak akan menolak tawaranku," harapnya seakan tak menyerah."Ya, Kita lihat nanti saja. Sampai jumpa." Setelah itu, Ivy langsung berbalik meninggalkan Daniel.Di dalam villa, ketika Ivy berpapasan dengan Mary, wanita paruh baya itu mengutarakan pendapatnya tentang Daniel."Aku lihat tatapan tuan Daniel sedikit aneh se

  • WANITA PENGHIBUR UNTUK TUAN MUDA AVYAN    Dendam Mohan

    "Dasar jalang sialan ...!" Mohan marah besar dengan perlakuan Ivy padanya. Ini pertama kalinya dia ditolak oleh seorang wanita sekaligus diinjak-injak oleh wanita yang sama. Dan yang lebih memalukan, kejadiannya disaksikan oleh banyak orang membuatnya harus menanggung malu."Lihat saja, aku pasti akan membalasmu, jalang sialan," gumam Mohan kemudian menarik lengan Thalita ke luar untuk menuntaskan hasrat mereka.Pada pagi harinya, Ivy bercerita pada Avyan tentang pertemuannya dengan Mohan. Dia terlihat bersemangat, namun tidak menyebutkan nama dan status asli pria itu.Ekspresi Avyan terlihat datar dan biasa saja. Entah apa yang dipikirkannya, dia hanya berkata singkat, "Kamu terlalu berani.""Bukankah kamu yang mengajariku sebelumnya?" Ivy mengingatkan. "Kamu yang mengatakan agar aku tidak terlalu lemah dan jangan mau ditindas oleh orang lain.""Tapi yang kamu lakukan itu namanya mencari masalah," Avyan menasihati. "Tidak seharusnya kamu mengejek sampai mengangkat jari tengah padany

  • WANITA PENGHIBUR UNTUK TUAN MUDA AVYAN    Fuck You

    Ivy sedikit tertarik dengan tawaran itu. Sikap genit Mohan menarik minat Ivy untuk mengenal pria itu lebih dekat.Lagi pula hanya menemaninya dalam satu meja. Tidak masalah bagi Ivy jika hanya sekedar bertukar cerita. "Baiklah ...," ucap Ivy dengan santainya, tanpa dia sadari tatapan Thalita kian menjeling ketika menatapnya.'Beraninya wanita sialan ini ...!" Thalita ingin marah, tapi dia tak berani mengungkapkannya karena khawatir dicap buruk oleh para pengunjung, khususnya Mohan.Di kediaman Ronald.Ronald baru saja keluar dari kamar putrinya ketika mendapat informasi dari orang suruhannya.Sebuah pesan masuk ke ponselnya. Ronald segera duduk agar lebih fokus membaca keterangannya satu persatu.Dari sekian banyak info yang didapatkannya, Ronald paling tertarik tentang keikusertaan Ivy dan kedua saudarinya untuk mencalonkan diri sebagai wanita penghibur untuk tuan muda Avyan."Avyan sampai senekat ini membuka lowongan untuk wanita-wanita muda. Dia seputus asa itu untuk mendapatkan p

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status