Share

Bab 29

PoV Selena

Tanpa sadar, orang-orang ini sudah duduk di sofa ruang keluarga, dan aku tidak tahu apa yang harus dikatakan. Ditambah Umi tidak berhenti memelukku. Ustadzah Nurjanah, guru ngaji sekaligus waliku karena Bi Siti enggak pernah datang ke pondok tempatku tumbuh.

Padahal, jaraknya sangat dekat dengan rumah, tetapi tetap saja mereka enggan untuk datang. Entah apa alasannya. Yang jelas sejak saat itu aku mulai tahu siapa yang tulus dan yang modus.

Anehnya hingga sekarang mereka masih suka meminta uang padaku, tanpa mengingat luka apa saja yang sudah mereka torehkan padaku. Ah, ya, ditambah Siska merebut Mas Nizam dan ayah anakku. Gak itu membuat luka ini semakin melebar.

"Apa yang sebenarnya terjadi? Siapa yang bisa memberikan penjelasan di sini?" tanya Umi sambil melihatku dan mama Mas Nizam bergantian.

"Naya di mana?" tanyaku pada Nisa ketika sadar dia tidak ada di sini.

"Di luar, sama Mas Nizam." Nisa menjawab pelan dan hal itu membuat Umi menatapku lekat.

"Sayang, apa yang se
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status