Share

Bab. 100

Mobil hitam milik Reyfaldi melaju membelah kemacetan kota Jakarta. Tak lepas sedikitpun gelayut manja Sofia dari lengan Reyfaldi. Sehingga, pria itu mengatur laju kendaraannya hanya dengan menggunakan tangan kanannya. Sementara, tangan kirinya ia letakkan di perut Sofia.

"Rey ..., aku tak menyangka, ternyata kamu tau dimana alamat rumahku tanpa aku memberitahukannya."

"Sudah saya katakan, saya pernah mencarimu kesini. Namun, pada saat itu, saya tidak memiliki keberanian untuk menemuimu."

Pasangan suami istri itu turun dari mobil yang sudah terparkir di depan rumah mendiang orang tua Sofia.

"Aku benar-benar tak menyangka akan menginjakkan kakiku di tempat ini lagi!" ucapnya terpaku.

Reyfaldi menekan bel yang menempel di tembok samping pagar. Seorang wanita yang wajahnya sama dengan yang ada di photo profile apliakasi berkirim pesan itu membuka pintu pagar.

"Apakah kamu yang tadi pagi berbicara denganku melalui telepon?" tanyanya seraya tersenyum ramah.

Pria tampan yang mengenakan k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status