Share

Bab. 92

"Lepas! Lepaskan saya!" teriak Ambar di depan pintu lobi. Wanita tua itu meronta ketika dua sekuriti berusaha menyuruhnya untuk pergi.

"Siapa Anda? Mengapa membuat keributan disini?!" tanya Robi dengan nada meninggi.

"Saya ingin bertemu dengan Pak Reyfaldi!"

Tidak berhasil mendatangi Reyfaldi di kediamannya, wanita yang mengenakan kerudung merah itu memaksa masuk ke dalam kantor untuk bertemu dengan sang CEO.

"Ada kepentingan apa anda ingin bertemu dengan Pak Reyfaldi? Robi menatap tajam.

"Ini masalah pribadi. Saya harus berbicara secara langsung dengannya. Atau, berapa nomor telepon Pak Reyfaldi? Biar nanti saya sendiri yang menghubunginya!"

Tak ada satupun orang di sana yang berani memberikan nomor ponsel pemilik perusahaan itu tanpa persetujuannya.

"Silahkan tunggu! Saya akan menghubunginya!" ucap Robi.

Pria berumur 40 tahun itu merogoh saku celanannya, meraih ponsel guna menghubungi Reyfaldi.

"Perintahkan sekuriti untuk memaksanya keluar dari kantor. Saya tidak suka jika
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status