Share

Bab 14

Sebuah ketukan di kaca jendela mobilnya membuyarkan lamunannya. Tampak disana seorang gadis berusia belasan tahun tengah memandang lurus padanya.

Hanna kembali menghela nafas panjang, lalu melepas kacamata hitam yang di pakainya untuk menyetir tadi. Lalu memeriksa barang yang ada didalam tas jinjing kecilnya. Setelah di rasa semua lengkap barulah ia membuka pintu mobilnya dan keluar.

"Ah, benar ini Mbak Hanna." Ujar gadis itu riang dengan senyum yang tak lepas dari wajahnya.

"Iya, apa kabarmu Sari?" Balas Hanna menyapa.

"Wah, Mbak Hanna ya, yang anaknya Pak dokter Harun?" Tanya seorang lelaki tua bertopi caping padanya.

"Iya, saya Hanna. Putrinya dokter Harun," jawab Hanna ramah.

"Ah, rasanya waktu begitu cepat berlalu, seingat bapak dulu pindah dari sini masih remaja."

"Iya, itu benar," Hanna mengangguk.

"Sayang pak dokter umurnya tidak panjang, padahal beliau adalah orang yang baik. Saya saja pernah diobati gratis oleh beliau," ujar Pak tua itu lirih.

"Bapak mau ke sawah?" Tanya Han
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status