Share

Bab 52

" ... Sebegitu menyedihkannya hidupku sekarang hingga mama sampai berniat menjodohkanku?"

"Kania dengar dulu, nak. Mama melakukan semua ini untuk kebaikanmu."

Brak!

Aku menggebrak meja cukup keras, lalu dengan kasar aku menggeser kursi yang tadi kududuki, sambil berdecak kesal, aku melangkah menjauh dari meja makan ini.

****

"Kania, setidaknya cobalah dulu berkenalan dengannya. Tolong lakukan demi dirimu nak, mama tak ingin kau terus menerus hidup dalam bayang bayang masa lalu, mama ingin melihatmu bahagia," teriak mama.

"Berusahalah untuk belajar melupakan masa lalu. Kania."

Aku mengibaskan tangan, seakan tak peduli, ketika mendengar kalimat terakhir yang diucapkan mama. Kulangkahkan kaki menuju kamar, mengambil tas dan kunci mobil.

"Kania!

Panggilan mama membuat telingaku berdenging, sengaja kuabaikan. Dengan pandangan kedepan, aku bergegas pergi menuju mobilku karena semakin lama suara mama terdengar seperti palu yang menusuk kepalaku.
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP
Mga Comments (1)
goodnovel comment avatar
Cilon Kecil
masih ga tau diri juga nih Kania
Tignan lahat ng Komento

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status