Share

13. Why Don't You Kill Me?

Dinar terdiam menatap hadapannya dengan kosong. Kepalanya kembali teringat bagaimana kilas balik dulu saat ia masih bersama dengan Lingga. Bagaimana pertemuannya pertama kali, cara Lingga mendekatinya, menyatakan perasaannya, menjalin hubungan dengan lika-liku, kejadian-jadian manis, dan kata-kata dari Lingga yang tidak pernah Dinar lupakan sedikitpun.

Seperti saat bagaimana ia bisa mulai mencintai Lingga dengan perlahan, saat Lingga yang tidak pernah mengatakan putus walaupun hubungan mereka tidak bisa disebut baik-baik saja, dan ketika Lingga pernah mengatakan sekali selama hubungan mereka terjalin. Dia mengatakan kalau tidak akan meninggalkannya.

"Iya untuk hari ini."

Seperti sebuah janji pernikahan yang diucapkan dengan sakral oleh Lingga, sekali, seumur hidupnya. Hanya hari itu, untuk selamanya. Itu yang Dinar pikirka

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status