Share

Bab 10. MENCARI IDE

XL tertawa kecut melihat teman-temannya kaget. Reaksi mereka persis seperti dia saat calon mertua menyuruhnya untuk langsing.

XL tidak menyangka perkenalan dengan Yudha di rumah sakit waktu itu kini menumbuhkan perasaan lain di hatinya. Gadis itu begitu terpesona dengan ketampanan pemuda itu.

"Operasi apa?" Dina mengulang pertanyaan.

"Operasi … operasi lambung apa, ya, katanya tadi. Itu tuh seperti artis yang dulunya gemoy sekarang berubah langsing setelah operasi itu. Padahal aku takut." XL menunduk, dia menyembunyikan kegelisahannya.

“Gila saja, jangan mau!” teriak Farah. “Hanya makan tiga sendok makan sehari yang masuk perutmu, apa kamu kuat?” Gadis itu menggelengkan kepala, tidak habis mengerti dengan pikiran orang-orang macam itu.

XL menunduk menyembunyikan semburat gelisah di matanya. Andai teman-temannya tahu, dirinya juga sangat takut dengan meja operasi. Berbagai macam pisau-pisau itu berdentingan suaranya di otaknya. Tiba-tiba dirinya bergidik.

"Hii … takut aku. Aku tidak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status