Semua Bab Benalu di Rumahku Ketika Suamiku Terkena PHK: Bab 181 - Bab 190
210 Bab
Bab 181. Ardho Keluar Dari Penjara
Bab 181. Ardho Keluar Dari Penjara ==========   “Ok, terima kasih infonya! Ingat, begitu  pernikahan adiknya  selesai, kembalikan  dia  ke dalam penjara!”  “Siaaap, Pak!”   Para Bodyguard Deva  kembali fokus mengintai situasi di rumah Rika. Sang Narapidana di sambut hangat oleh Dr. Robert, calon adik iparnya.   “Selamat  datang,  Mas!”   Dr.  Robert menyalam  calon kakak  iparnya.     “Terima kasih. Dr.  Robert, kan? Senang bisa bertemu.  Terima kasih  akhirnya  adikku mau  mengakhiri  masa  lajangnya. Padahal  usianya sudah  lebih dari cukup, teman komp
Baca selengkapnya
Bab 182. Obat Perangsang Di Dalam Minuman
Bab 182. Obat Perangsang Di Dalam Minuman ======== “Maaf,  Din.  Aku  mau  bicara, penting.”   Suara pria sangat berwibawa.  Tak  ada  kesan kalau  dia sedang butuh sesuatu,  tetapi sebaliknya Dindalah  yang seolah  butuh  dia.  “Bicara apa? Sepertinya gak ada yang penting, gugatan  ceraiku  sudah di pengadian, kamu tunggu aja panggilan sidangnya.  Toh,  kamu sudha keuar dari penjara.  Jadi  orang-orang  tak akan menuduhku lagi sebagai  perempuan egois, yang menuntut  cerai karena suami  di penjara.   Sekarang tidak ada lagi  alasan yang memberatkan aku. Tetapi, selamat,  ya. Akhirnya kamu  bebas.  Sudah, aku matikan telponnya,”  ujar  Dinda  tetap  ketus.  
Baca selengkapnya
Bab 183. Menuntaskan Hasrat Beriring Dendam
Bab 183.  Menuntaskan Hasrat Beriring  Dendam ===========  Ardho  kembali   dari    belakang  dengan dua gelas minuman  di  tangannya.  Teh   manis hangat  untuk  Dinda, dan kopi buat  dirinya.    “Silahkan diminum!”  ucapnya  menyerahkan gelas untuk  Dinda.    “Makasih, Mas!”   Dinda  menerima gelas itu.  Menyeruput  beberapa  teguk,  lalu  meletakkannya  kembali di atas  meja.    “Jadi, kita mulai  saja, ya!  Pertama dulu masalah  gugatan kamu, aku setuju. Aku tak akan menahan perceraian kita. Karena itu yang terbaik buat kita, iya, kan?”  Ardho me
Baca selengkapnya
Bab 184. Berita Heboh di Pagi Buta
Bab 184.  Berita Heboh di Pagi Buta ========= Suasana di rumah Alisya di malam kejadian, saat Ardho menelepon wanita itu sebelum Dinda datang.  “Siapa  yang  nelpon, Sayang?”  Deva  menatap  punggung  Alisya.  Wanita itu  duduk  di  tepi ranjang besar  mereka.    “Gak, tahu, nih,  Mas.  Nomor   tak dikenal.  Bentar, ya!”  Alisya  mengusap  layar.    “Hallo!”  sapa  Alisya.  Tapi tak   ada  jawaban dari  si penelepon.     “Maaf, ini siapa?”    tanya  Alisya  meninggikan suaranya.  Tetap tak terdenagr  jawaban.&nbs
Baca selengkapnya
Bab 185. Pernikahan Tiara Terancam Batal
Bab 185. Pernikahan Tiara Terancam Batal =========   “Bagaimana  keadaannya?”  Dr.  Robert  menghampiri  Dr.  Ilham yang  baru  saja keluar  dari  ruang  operasi.    Pria  itu  tak masuk kerja hari ini.  Sengaja dia mengambil cuti untuk  persiapan  pernikahannya.  Esok adalah   harinya.  Namun, begitu mendapat  telepon dari  Alisya,  pria itu  buru-buru  datang  ke rumah sakit.     “Dokter mengenalnya?”  Dokter  Ilham balik bertanya.    “Ya,  dia  calon kakak  ipar saya.  Esok harusnya dia menikahkan adiknya  dengan saya.”    
Baca selengkapnya
Bab 186. Sumpah Dokter Robert
Bab 186. Sumpah Dokter Robert ========== “Maaf,  Mbak. Kami  sungguh-sungguh minta maaf.  Kami  merasa,  jika sejak awal  pernikahan ini  sudah banyak   onak dan duri, maka selamanya kelak, keluarga  merek aakan diterpa masalah.  Berarti  mereka  tidak  serasi. Itu  kepercayaan di  keluarga kami.  Jadi,  untuk apa diteruskan.  Tolong,   agar  Mbak bisa memaklumi!”    “Baik,  saya tahu sejak awal  kalian  memang  tak menyukai Tiara, putri  saya.  Tak perlu mencari  kambing  hitam dan   berbagai alasan.  Putri  saya memang bukan siapa-siapa, tak pantas  mendampingi   putra  kalian yang  sangat istimewa.  Sangat tidak sepadan.  Perlu  kalian ketahui,  kami
Baca selengkapnya
Bab 187. Pertengkaran Kecil Di Pagi Buta
Bab 187. Pertengkaran Kecil Di Pagi Buta =========  “Kalau  sudah dijelasin Mama,  kenapa  Mas Robert  masih ke sini?”  Tiara  menoleh.  Kini  mata mereka beradu.  Jelas  Tiara  melihat  ada  keseriusan di mata  kekasihnya.  Tak  ada keraguan di  sana.  Tetapi,  Tiara bukan  gadis  penghayal.  Tatapan penuh cinta itu, tak boleh  dia harapkan lagi.  Mata  teduh itu bukan miliknya.   Tiara  menunduk kini.  Menetralkan  debar  dengan buncah  pedih di  dada.    “Ingin menegaskan sama kamu.  Bahwa aku tak akan pernah  mundur sejengkal pun  Tiara!”  Dr.  Robert menyentuh dagu gadis itu, lalu  menegakkan wajah yang  tersaput  mendung hingga  berse
Baca selengkapnya
Bab 188. Watak Asli Deva
Bab 188.  Watak Asli Deva ===========   “Ma-maksud Papa bukan seperti itu, aduh, papa  salah  ngomongnya, nih.  Mama aja yang  jelasin, ya!  Tolong jelasin  ke  Tasya, Sayang!”  Deva menoleh   ke  arah  Alisya.    Alisya  menarik napas  beberapa kali.  Berusaha   tetap   setenang mungkin, meski  hatinya  kini bergejolak  sesak.  Cara Deva  mendidik putrinya,  tetap  berdasarkan keangkuhan.  Bibit  keangkuhan itu  dia  tanamkan pula   di   hati putrinya.  Sepertinya watak angkuh itu    tak akan  gampang lekang  dari  diri pria itu, bahkan akan dia wariskan pula pada  anaknya.  Rena bukan anak kandungnya,  Deva menumbuhkan&nbs
Baca selengkapnya
Bab 189. Bulan Madu Alisya
Bab 189. Bulan Madu   Alisya ======  Allah lah pemilik segala  sesuatu di muka bumi  ini.  Tak  ada  yang melebihi  kekuasaan Allah.  Zat yang harus kita  sembah,  karena diri kita adalah milik-Nya.  Kita harus akur, jangan sampai  Allah mengambil Papa dan Mama,  karena Allah marah.  Itu  yang  Alisya  tanamkan di hati  kedua putrinya.  Membujuk dan mendekati mereka dengan penuh kasih sayang.    Tasya  dan Rena mencoba  memahami  setiap   kalimat  yang diucapkan oleh   Alisya.  Keduanya saling  menyesali  diri, dan berjanji akan selalu  saling  menyayangi. Deva melihat  perubahan kedua putrinya.  Kini mereka terlihat sangat akur  kembali. Itu berkat  Alisya.  Tetapi, masih ada yang m
Baca selengkapnya
Bab 190. Rencana Pernikahan Di Rumah Sakit
Bab 190. Rencana Pernikahan Di Rumah Sakit ========  Tiara  tak menolak kali  ini.  Di dalam kebimbangan,  gadis  itu  mengikuti saran itu. Melakukan ibadah salat Duha di sana.    Terucap  untaian  doa-doa  dari  mulutnya.  Begitu  lirih hingga menitikkan air mata.  “Mungkin, tak  ada  gadis lain semalang  diriku,  Ya Tuhan.  Di  detik-detik  menjelang  akad  pernikahan,  semua masalah  datang.  Mas Ardho  yang  akan menggantikan tugas  Papa untuk menikahkan aku,  tiba-tiba menghadapi  masalah  pelik  rumah tangganya  sendiri.  Bahkan dia  terkapar  tak  berdaya  kini.  Papaku,  juga  sama.  Dia  yang  memang  suda
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
161718192021
DMCA.com Protection Status