All Chapters of Manusia 30 Triliun: Chapter 751 - Chapter 760
798 Chapters
Bab 751
"Tuan Besar Zano terlalu memuji, aku telah dikeluarkan dari Keluarga Wijaya, mulai sekarang aku tidak memiliki hubungan apapun dengan Keluarga Wijaya." Jawab Kevin."Saudara Wijaya mengeluarkan pemuda berbakat seperti Tuan muda Kevin dari keluarga, benar-benar tidak habis pikir!" Zano pura-pura ragu dan bertanya pada Kevin."Tuan Kevin, apa rencanamu kedepannya?""Aku…" Kevin berpikir sejenak dan menjawab dengan jujur."Tuan Besar Zano, jujur saja, aku belum memiliki rencana, semalam adalah hari pernikahanku dan Elmira, Tuan Anjas mengatakan jika pernikahan anggota Keluarga harus melalui persetujuan Anda, aku meminta izin agar Elmira diperbolehkan menikah denganku!"Kevin mengambil kesempatan ini untuk mengatakannya, walaupun dia dan Elmira sudah menganggap satu sama lain sebagai pasangan, tapi lebih baik mendapatkan izin dari Keluarga Zano."Ini…" Zano ragu-ragu, Anjas juga melihat Zano dengan gugup."Kakek, aku benar-benar menyukai Kevin, tolong restui kami." Elmira menambahkan.
Read more
Bab 752
Wajah Elmira dan Kevin memerah, Zano takut mereka masih muda dan melakukannya karena terbawa suasana, Kevin buru-buru menjawab."Tuan Besar Zano tenang saja, aku tahu.""Elmira, liontin giok ibumu kamu simpan dengan baik, tapi ingat harus hati-hati, jangan terlihat oleh orang luar.”Zano berkata serius."Baik, aku akan ingat perkataan kakek, percayalah." Jawab Elmira, dari tatapan Zano, dia dapat merasakan jika liontin giok ini sangat penting bagi Keluarga Zano. Elmira dan Kevin berjalan keluar dari Kediaman Zano, Kevin meminta empat gadis pergi untuk mencari hotel dulu, dia akan menemani Elmira, Anjas mengendarai mobil dan berhenti di Pemakaman.Melihat makam ibunya, Elmira mengusap dan membersihkan batu nisan lalu memeluk batu nisan itu dan menangis, tapi Anjas mengingatkan Elmira untuk tidak menangis agar orang lain tidak menyadari identitasnya. Setelah setengah jam di pemakaman, Kevin dan Elmira kembali ke hotel yang sudah di pesan oleh ke empat gadis, suasana hati Elmira tidak b
Read more
Bab 753
Gerbang merah tua, pinus putih tinggi, rumput menguning di akhir musim, di antara gedung yang tinggi dan rapi, satu per satu siswa muda berjalan di antara mereka, wajah mereka menunjukkan cahaya kecerdasan, bagaimanapun juga, mereka yang ada di sini adalah orang-orang yang mendapat nilai tertinggi dalam ujian masuk perguruan tinggi.Segala sesuatu di Universitas ini menceritakan sejarah berusia seabad dan menjelaskan statusnya di kota!Ketika Elmira memasuki gerbang Universitas, matanya dipenuhi dengan rasa ingin tahu dan kegembiraan."Sekarang kamu adalah murid dari Universitas terbaik di kota ini, apakah kamu merasa bangga sekarang?”Kevin merendahkan kepalanya dan bertanya sambil tersenyum, sepertinya Elmira sudah tidak sedih lagi."Tentu saja tidak, aku merasa terbebani, dengan nilai ujian masuk perguruan tinggi ku, walaupun ditambah 60 poin juga tetap tidak mencapai nilai masuk Universitas Santara, jika bukan karena kakekku…" Elmira berbicara dengan suara kecil pada Kevin, tapi
Read more
Bab 754
Kevin membuka pintu dan masuk, seorang pria berumur 40an duduk di belakang meja, kulitnya putih, rambutnya rapi, penampilannya tegas, tubuhnya sedikit kurus, memberikan kesan kalau dia seperti tentara, dia menilai Kevin sekilas, dari ekspresinya dia tampak sangat hebat.Dia adalah Kepala Departemen Keamanan Universitas Santara, David."Mahasiswa ini, apa yang kamu lakukan di sini?" Tanya David. Dia melihat Kevin paling hanya berumur 20 an, secara naluriah dia menganggap jika Kevin adalah mahasiswa Universitas Santara. Sebagian besar siswa yang masuk ke Universitas Santara adalah anak-anak orang kaya, David tidak pernah berani sombong terhadap mahasiswa di sini."Anda salah paham, aku bukan mahasiswa, aku datang untuk melamar posisi penjaga keamanan." Jawab Kevin."Melamar posisi penjaga keamanan?"David sedikit terkejut, dalam masyarakat sekarang ini, yang menjadi penjaga keamanan adalah orang-orang berumur 40-50 yang tidak memiliki kemampuan apapun, pemuda berumur 20 tahun ingin me
Read more
Bab 755
"Adik kecil, dengar kan, bukan aku tidak mau merekrut mu, tapi mereka tidak menyukaimu, jika ada satu saja yang menerimamu, aku mungkin masih bisa memikirkannya lagi " David berkata."Silahkan meninggalkan tempat ini, kami sudah mau mulai bekerja."David sangat senang, bawahannya berakting untuknya, yang berarti mereka takut pada otoritasnya, di Departemen Keamanan ini, dia adalah ketuanya, dan dengan mengusir Kevin sekarang, 5 juta sudah ada di depan mata."Ketua, aku ingin dia tinggal!" Saat ini, sebuah suara terdengar dari ruang tengah, senyum di wajah David seketika menghilang, dia melihat ke arah suara, suara itu berasal dari pria muda berumur 30an yang membukakan pintu untuk Kevin."Tora, apa katamu!" David menatap dingin Tora, dia memberikan kesempatan kepada Tora untuk memperbaiki kesalahan."Aku harap dia bisa tinggal, jika kalian tidak ingin bekerja bersamanya, biarkan dia satu tim denganku!" Tora berbicara sambil dalam hatinya bergetar ketakutan. Penjaga keamanan lain m
Read more
Bab 756
"Jangan menceritakan hal ini kepada siapapun, atau aku jamin kamu akan menyesalinya!" Kata Anjas dengan dingin."Baik, saya mengerti, Tuan Anjas tenang saja!" Anjas memutuskan panggilannya begitu David menjawab. David berkeringat dingin, jantungnya berdegup kencang dan nafasnya memburu, lebih lelah daripada dia bermain bersama gadis universitas di hotel.Tekanan diawasi oleh Keluarga Zano terlalu besar."Rekrut dia, rekrut dia…" David tersadar, dia terus mengulang perkataan itu, hanya satu yang dia pikirkan sekarang, jika Kevin tidak direkrut, dia akan berakhir menyedihkan!David segera bangkit dan keluar dari kantornya."Ketua David.""Ketua David."Beberapa penjaga keamanan berdiri dan memberi salam pada David, melihat David berkeringat, mereka menjadi bingung."Ketua David, Anda kenapa? Apakah panas? Tidak mungkin bukan?""Keluar! Pergi cari Tuan Kevin, jika tidak menemukan Tuan Kevin, kalian semua keluar dari sini!" David berbicara dengan marah."Ke arah mana Tuan Kevin pergi!
Read more
Bab 757
David masih berpikir untuk mendapatkan 5 juta dari posisi yang ditinggalkan Tora, dan berbicara ragu-ragu."Tora ada anemia juga tidak begitu bergabung dengan anggota tim lainnya, dia tidak cocok dengan pekerjaan ini."Mendengar penilaian dari David, Tora menjadi sedih dan merasa tidak ada harapan lagi, dia semakin iri pada Kevin."Oh ya, aku berbicara dengannya dengan cukup baik, jika dia dipecat, maka aku sendiri di sini juga tidak akan baik, Ketua David, maafkan aku." lalu berbalik pergi."Tuan Kevin!" David terdiam beberapa detik sebelum berbicara dengan terpaksa."Tora juga boleh terus bekerja di sini, aku tidak akan memecatnya.""Benarkah!"Bagi Tora, ini adalah keberuntungan yang tidak terduga, dia buru-buru berdiri dan berjalan kedepan David dan membungkuk berterima kasih."Terima kasih Ketua David, aku akan bekerja dengan baik…."David sama sekali tidak senang, uang 10 juta yang akan dia dapatkan menghilang begitu saja, ini akan membuat suasana hatinya buruk berhari-hari."
Read more
Bab 758
David tidak menanyakan apa-apa, begitu Kevin mengatakannya, dia langsung menyetujui Kevin dan Tora berjaga di kediaman keluarga. Bagaimanapun Kevin mungkin memiliki hubungan dengan Keluarga Zano, dengan latar belakang sebesar itu, David sama sekali tidak berani mengatakan "tidak".Mulai sekarang, pekerjaan sehari-hari Kevin adalah berkeliling dalam Kampus, berpatroli dengan mobil patroli, waktu lainnya dia berjaga di kediaman keluarga Kampus Santar. Pekerjaannya sangat mudah, tentu saja hanya berjaga, sebenarnya sebagian besarwaktunya hanya duduk di ruang jaga, jika terjadi sesuatu, Kevin dan Tora harus segera menyelesaikannya.Jam 10 malam, Kevin mengenakan seragam penjaga keamanannya dan datang bersama Tora ke ruang jaga kediaman keluarga. Malam jam 10, Elmira terlihat dari kejauhan. Kevin dengan bersemangat berdiri tegak, melihat Elmora berjalan semakin mendekat."Kamu berjaga di sini ya, pantas saja aku tidak melihatmu dimana-mana." Elmira melihat Kevin mengenakan seragam penjag
Read more
Bab 759
Selesai Tora mengatakannya, rokok di tangannya juga sudah mencapai ujung. Tora menginjak rokoknya dan membuangnya ke semak, bangun dan menepuk debu di celananya."Beban hatiku menjadi lebih ringan setelah berbincang denganmu, aku akan tidur sebentar, jam 12 aku akan menggantikanmu."Lalu Tora berjalan kembali ke ruangan untuk istirahat. Melihat punggung kurusnya, Kevin merasakan banyak hal dalam hatinya, Tora yang hanya seorang penjaga keamanan saja sanggup menerima beban sebanyak itu,dunia ini besar, ada berapa orang yang hidup tanpa kekhawatiran dan masalah apapun?Kevin menghisap rokoknya, memejamkan matanya menikmati aroma nikotin, saat ini dia akhirnya merasakan santai yang diberikan rokok.Keesokan harinya, Kevin bangun pagi, berlari 2 km mengelilingi kampus lalu sarapan di kantin, jam 7 dia sudah berdiri di pintu masuk kediaman keluarga. Melihat Elmira berjalan keluar, Kevin melambaikan tangannya pada Elmira."Aku hari ini ada 3 kelas yang sangat penting, aku duluan ya, aku ha
Read more
Bab 760
Setelah mobil Fikri menghilang, Tora melihat ke arah Kevin dan berbicara."Aduh, kamu terlalu emosional! Hanya akan membawa masalah untuk dirimu sendiri!""Mereka yang keterlaluan, Kak Tora jangan khawatir, aku tidak takut pada mereka!"Kevin berbicara santai, dia sama sekali tidak menyesal, malah berpikir seharusnya dia memukul Fikri lebih keras lagi agar dia kapok. Tora melirik Kevin yang terlihat tidak peduli, sama sekali tidak tahu harus bagaimana memberitahunya lagi."Sekarang kamu pergi meminta izin kepada Ketua David! Sembunyi satu minggu dulu, jikamereka membawa orang kembali, habislah kita."Kata Tora.Dia jatuh bangun di kota ini bertahun-tahun, instingnya mengatakan jika kejadian ini tidak akan selesai begitu saja."Tidak perlu, Kak Tora, aku sudah bilang jika aku tidak takut pada mereka!" Kevin menolak niat baik Tora, dia perlu tinggal di sini untuk melindungi Elmira."Jika begitu aku izin sendiri, hati-hati lah beberapa hari ini! Tetap jaga-jaga." Tora tidak bisa membu
Read more
PREV
1
...
7475767778
...
80
DMCA.com Protection Status