"Kadir, kamu ingin menghentikanku?" Ronald memandang Kadir yang muncul dengan ekspresi muram, berkata, "Kalau begitu, aku akan membunuhmu dulu. Aku ingin melihat, sejauh mana kemampuanmu."Kadir, dengan satu tangan di belakang punggung dan satu tangan membuat isyarat untuk memulai, berkata, "Silakan lakukan seranganmu." Pada saat itu, Chandra perlahan berdiri. "Kak Kadir, ini adalah urusan internal keluarga Atmaja, tidak perlu kau turun tangan."Kadir berbalik dan melihat Chandra dengan ekspresi cemas, bertanya, "Chandra, bagaimana keadaanmu?" Chandra melambaikan tangannya pelan, berkata, "Tidak apa-apa." "Kamu, bukankah energi sejatimu sudah terserap habis?" ujar Kadir.Chandra tersenyum tipis, berkata, "Siapa bilang bahwa setelah energi sejati diserap, kekuatan tidak bisa dipulihkan?"Melihat senyum di wajah Chandra, Kadir merasa lega. Dia melangkah pergi ke tempat yang lebih jauh, berdiri di luar area pertempuran, mengamati Chandra dan Ronald di medan pertarungan. Chandra berdiri
Read more