Satu sudut alis Lily tertarik ke atas. Dia menatap David yang memberikan tatapan serius padanya. “Aku tidak berpikir seperti itu, kenapa kamu malah berpikir seperti itu?” tanya Lily. Setelahnya Lily tersenyum, lalu berkata, “Oh ya, di acara yang akan kubuat nanti, aku harap kamu bisa datang.” David diam sesaat. “Kalau kamu menganggap reputasi hotelku buruk, kenapa kamu membuat acara di tempatku?” tanya David. "Ya supaya aku mendapat diskon sebagai kompensasi rasa bersalahmu atas kejadian yang menimpa suamiku,” balas Lily dengan entengnya. David tertawa mendengar ucapan Lily, detik berikutnya dia menghentikan tawanya lalu membalas, “Kamu memang benar-benar pebisnis. Sayang sekali harus berhenti sebagai CEO.” Lily mengembuskan napas pelan, setelahnya kembali berucap tegas, “Hidup adalah sebuah pilihan, untuk saat ini aku memilih keluargaku daripada karier.” ** Saat siang hari. Arsen benar-benar pulang. Di depan teras mansion, Arsen disambut oleh Bibi Jess yang suda
최신 업데이트 : 2025-11-19 더 보기