Landy merasa situasi tidaklah bagus. Dia segera menarik Andy.Andy berjalan ke depan, lalu berkata dengan nada rendah, "Pak Morgan, Hana sudah bertahun-tahun berpisah denganmu. Kalau ada masalah, kita bicarakan lagi setelah pulang nanti."Morgan pun kelihatan tidak segalak tadi lagi. Dia menatap Hana, lalu berkata, "Kita pulang saja."Hana berkata dengan gembira, "Emm, oke."Morgan pun membawa Hana pergi.Wenny hendak melangkah maju. "Kalian nggak boleh pergi …."Namun pada saat ini, Hendro mengulurkan tangannya untuk meraih lengan kurus Wenny. Dia pun menggelengkan kepalanya terhadap Wenny.Eddy melangkah maju. "Wenny, aku tahu kamu sangat marah, kesal, dan nggak terima saat ini, tapi Hana adalah putrinya tapian terkaya di dunia, putrinya Morgan. Kamu nggak boleh bertindak gegabah."Fany dan Yuvi mendekati. "Menjengkelkan. Kali ini, Hana malah berhasil kabur lagi!"Di depan sana, Hana sudah berjalan ke sisi mobil mewah SUV edisi panjang. Pengurus rumah membuka pintu mobil belakang den
Read more