Sudut Pandang Aditya.Aku datang lebih awal ke kantor. Rasanya nggak sabar banget buat ngobrol sama Citra, jelasin semuanya, dan minta maaf untuk ke sekian kalinya dalam beberapa hari terakhir. Tapi waktu Peter datang dan lihat aku duduk di ruang resepsionis, dia langsung menghancurkan rencana aku."Masuk ke ruang kerjamu. Citra nggak masuk hari ini. Aku kasih dia libur, dia butuh istirahat dan memang pantas dapat itu. Lagipula, aku sudah janji ke sahabat-sahabatnya buat awasi kamu supaya nggak ganggu dia hari ini," kata Peter dengan nada serius."Ya ampun, Pet!" Aku mengeluh kayak remaja labil. "Ayo deh, kita ngopi dulu."Saat sampai di ruang istirahat, Mila, Robin, dan Sekar lagi bisik-bisik dan langsung diam waktu kami masuk. Kami ngobrol sebentar, lalu aku, Peter, dan Robin pindah ke ruanganku."Jadi, Robin, sebenarnya apa yang kamu tahu dan aku nggak tahu?" tanyaku mulai menekannya."Aku nggak ngerti maksudmu," jawab Robin."Ayolah! Kamu tahu sesuatu, pasti tahu!" kataku dan makin
Read more