Sinar matahari pagi menembus celah tirai kamar, menerangi ruangan dengan rona hangatnya. Jenn membuka matanya perlahan, tubuhnya terasa ringan dan segar. Tidak seperti malam sebelumnya yang penuh ketegangan dan gugup, pagi ini dia merasa jauh lebih tenang, tidurnya benar-benar lelap, seolah semua lelah dan kekhawatiran semalam terhapus begitu saja. Namun ketenangan itu hanya bertahan beberapa detik saja. Begitu pandangannya fokus, Jenn mendapati Javier duduk bersandar di kepala tempat tidur, masih dengan pakaian tidur satin berwarna gelap. Mata pria itu terlihat berat, rahangnya mengeras, dan ekspresi wajahnya benar-benar terlihat tidak bersahabat. “Astaga...!” Jenn hampir terperanjat. Dengan buru-buru dia duduk dan menarik selimut menutupi tubuhnya lebih rapat, lalu bertanya pelan, “T–Tuan, apakah Anda baik-baik saja?” Javier hanya membuang napas panjang, nadanya dingin dan terdengar jengkel
Last Updated : 2025-07-23 Read more