“Terlalu berlebihan,” gerutu Jihan lirih, suaranya nyaris tak terdengar dan pandangannya sengaja ia alihkan ke arah jendela.Bayu yang tengah duduk di sofa, masih dengan gelas kosong bekas susu hangat di tangannya, mengerutkan alis. Suara pelan itu tak luput dari telinganya.“Apa kamu bilang?” tanyanya dengan nada setengah tidak terima. Sorot matanya tajam, menuntut penjelasan.Jihan menghela napas pelan, lalu menatap Bayu dengan pandangan penuh pertimbangan. Ia tahu kata-katanya barusan cukup menyinggung, tapi ia tak berniat menyakiti.“Terlalu berlebihan, Mas,” ulangnya, kali ini lebih tegas. “Saya bukan ibu hamil yang manja yang hanya rebahan saja sepanjang hari. Justru kalau saya nggak ngapa-ngapain, malah jadi bete. Bosan.”Bayu meletakkan gelas di atas meja dan bersandar. Jemarinya saling bertaut, menandakan ia mencoba menahan emosi. Tapi tak ada amarah, hanya kekhawatiran yang terlalu besar.“Ya, saya tahu kamu bukan tipe yang manja. Kamu wanita mandiri, Jihan. Bahkan terlalu m
最終更新日 : 2025-06-01 続きを読む