“Kecelakaan itu tidak wajar,” ujar Clarissa, nada suaranya dingin menusuk. “Dan menurutku… satu-satunya orang yang diuntungkan dari kematian Serena adalah kamu.” Serta-merta Dominic pun berdiri tegak dari kursinya dengan sorot dingin yang terpancar kuat dari matanya. “Itu tuduhan yang sangat serius, Clarissa,” balasnya dengan suara dalam. “Dan kamu seharusnya tidak melontarkan kalimat seperti itu tanpa bukti apa pun.” Clarissa pun menyilangkan tangan di dada. “Kalau kamu tidak bersalah, kenapa kamu memalsukan dokumen penerima donor? Kenapa kamu berusaha mengubur nama Aveline Rose dari catatan rumah sakit?” “Karena aku ingin melindunginya,” Dominic menjawab mantap. “Bukan karena aku membunuh Serena.” “Lucu,” guman Clarissa sinis. “Sebab Serena tewas tepat di hari dia tahu tentang Aveline. Dia tahu kamu mencintai gadis itu. Dan tak lama setelah itu, bam! Mobilnya pun hancur di tikungan, tanpa saksi, tanpa jejak.” Dominic menggeleng pelan. “Kamu boleh menuduh apa saja. Tapi
Terakhir Diperbarui : 2025-07-03 Baca selengkapnya