"Shinta, tolong pesankan makan malam untuk semua yang lembur malam ini," ucap Akash ketika Shinta membawakan secangkir kopi ke ruang kerjanya."Baik, Pak. Untuk Bapak sendiri, mau pesan apa?""Bento aja."Shinta mengangguk, lalu segera keluar ruangan dan mengurus pesanan makan malam untuk seluruh tim lembur, termasuk Rashid dan divisi teknik. Ia juga memastikan makan malam Akash ditangani khusus olehnya.Bukan hanya menyiapkan makanan, Shinta juga mempersiapkan dirinya. Ia memastikan penampilannya sempurna malam itu—make-up natural, lipstik merah lembut, dan blus putih yang membentuk tubuhnya dengan anggun."Permisi, Pak," ucapnya lembut sambil masuk ke ruang kerja Akash, membawa satu nampan makan malam."Taruh di meja sana," jawab Akash santai, tanpa menoleh."Selamat makan, Pak." Shinta berbalik, hendak keluar, tapi langkahnya terhenti saat Akash memanggilnya."Kamu gak mau makan? Temani saya makan."Shinta sempat terkejut, lalu menoleh dengan senyum kecil. "Saya sudah makan tadi, P
Terakhir Diperbarui : 2025-06-28 Baca selengkapnya