Dania masih berdiri di luar, pelayan prajurit yang biasa membantunya segera pergi menghampirinya. “Nona, barang-barang Nona sudah saya letakkan di dalam, mari saya antar ke kamar Nona.” Ujarnya pada Waning.Dania berdiri dengan tenang sambil menatap keributan di pintu masuk gedung pemerintahan, beberapa orang berebut untuk mendapatkan ruangan, beberapa lainnya saling membentak beradu mulut karena masalah sepele. “Kamu bisa masuk ke dalam di tengah keributan itu? Mereka memenuhi pintu dan perilaku mereka menyulitkan kandidat lain untuk masuk ke dalam gedung. Mereka sejak tadi bertengkar dan memaki satu sama lain. Di mana Jenderal Su?”“Saya mengikuti saran Nona, sebelumnya Nona bilang pada saya akan lebih baik lewat pintu belakang. Di pintu belakang gedung saya bisa masuk dan menemukan kamar yang cocok untuk Nona!” Serunya dengan wajah senang. “Nona, Jenderal Su sedang memerintahkan beberapa orang untuk membuat tenda di luar gedung, ruangan di dalam sepertinya cukup
Terakhir Diperbarui : 2025-07-18 Baca selengkapnya