Kamila merasa ada yang aneh. Apoteker sahabatnya itu tidak mungkin berbohong. Tapi apakah Jenifer yang telah berbohong?Lalu, untuk apa Jenifer meracuni anaknya sendiri? Kamila tak bergeming. Mengenai obat itu hanya dia sendiri yang mengatur. Dia memilih membuat ramuan dari rempah-rempah, tanpa sepengetahuan Jenifer."Permisi, Pak Daffa." Kamila berdiri di ambang pintu kamar Daffa yang sudah terbuka. "Mohon izin untuk memberikan obat dari nyonya besar." Dia beralasan. Padahal obat dari Jenifer sudah disembunyikannya dengan rapi."Saya tidak mau." Daffa menolak dengan ketus."Tapi, Saya hanya menjalankan tugas dari nyonya besar. Kalau tidak dilaksanakan, saya akan dihukum oleh Nyonya," ucap Kamila bagaikan seorang pembantu saja, padahal dia adalah istri Daffa Azriel. Tanpa meminta izin pun, sebenarnya dia sudah seharusnya mengurus suaminya. "Saya mohon, Pak. Izinkan saya mengurus kamu," ucap Kamila dengan mimik memelas.Bagaimana Daffa tidak luluh, dia melihat Kamila nampak pucat. Mu
Terakhir Diperbarui : 2025-06-22 Baca selengkapnya