Jake dan Tania saling melempar pandangan, tidak bisa menahan tawanya!Vanesa mengusap kepala Bella, lalu berkata dengan nada tak berdaya, "Bella, bersikaplah sopan."Bella mengangguk, lalu menyapa Regan dengan santai, "Halo, Kakak. Namaku Bella!"Regan menatap wajah kecil Bella yang putih dan mulus.Wajah Bella sangat mirip dengan Vanesa, terutama sepasang matanya.Regan merasa sedikit rendah diri.Sekarang Vanesa benar-benar sudah memiliki anak sendiri. Vanesa tidak akan lagi memperlakukannya sebaik dulu.Bahkan sekarang dia tidak boleh memanggilnya Ibu lagi.Hidung Regan terasa perih, tetapi dia tidak ingin mempermalukan diri di depan adik kecilnya. Jadi, dia memaksakan senyum sambil berujar, "Halo, namaku Regan."Pada saat itu, ponsel Jake berdering.Sopir yang menjemputnya sudah datang."Bella, Paman pulang dulu. Sampai jumpa besok," ujar Jake."Sampai jumpa, Paman!" Bella meniupkan ciuman ke arah Jake.Jake mengusap kepala gadis kecil itu, berpamitan dengan Vanesa, lalu menarik ko
Read more