Annie menatapnya dengan sorot penuh kekaguman, sampai-sampai Arlina merasa malu untuk memberitahunya bahwa di setiap wadah kaca itu sebenarnya sudah ada label nama ikannya."Ka ... karena Mama banyak makan ikan," jawabnya.Dari belakang, terdengar tawa pelan.Arlina menoleh dengan kesal, lalu menatap Rexa dengan tatapan peringatan.Mendapat sinyal peringatan itu, Rexa segera menahan tawa dan berkata dengan wajah serius pada Annie, "Betul, daging ikan banyak mengandung protein. Waktu kamu masih di perut Mama, Mama sering makan ikan."Annie bergantian melihat Papa dan Mama, lalu mengangguk percaya. Kalau saja dia sudah lulus TK, mungkin dia tak akan semudah itu tertipu.Setelah belanja selesai, mereka berjalan menuju kasir. Saat tiba giliran mereka, Rexa mengambil dua buah kotak dari rak dekat kasir dan meletakkannya di atas meja.Arlina langsung merasa waspada. Benar saja, Annie bertanya, "Papa, itu apa yang Papa ambil?"Takut Rexa benar-benar menjawab "alat penghilang adik", Arlina bur
Magbasa pa