Pakaian sudah dikirim.Natalie melihat beberapa setelan lain yang jelas bukan gayanya, lalu menoleh dengan tatapan heran pada pria yang duduk di sofa. "Baju-baju dengan gaya manis dan segar ini juga kamu yang pesan?"Denzel menyesap air hangat, berkata, "Bukan, itu tambahan hadiah dari merek. Aku kepikiran waktu itu Stella menyelamatkanmu, tapi belum sempat berterima kasih. Jadi kasih ini saja, menurutmu gimana?"Natalie mengetuk kepalanya sendiri, menyesal. "Aduh, lihat nih ingatanku, hampir saja lupa. Kamu benar, kita memang seharusnya berterima kasih padanya. Selain kasih baju ini, sekalian undang dia makan malam."Denzel mengulurkan tangan menggenggam pergelangan tangan Natalie, sedikit menariknya ke dalam pelukan. Seluruh tubuhnya melingkupi Natalie. "Oke.""Oh ya, besok aku harus kontrol kandungan lagi. Kamu ada waktu?" Natalie merangkul lehernya, mata beningnya berkilau dengan senyuman.Untuk urusan kontrol kandungan, Denzel selalu menyempatkan diri menemaninya, tidak peduli ses
더 보기