"Kok dia tahu kalian ada di sini?" Bisik Farah sengaja merapat ke dekat Satria."Enggak tahu," balas Satria tidak suka. Pria itu lantas menoleh ke arah Listi, perempuan yang juga terlihat bingung."Bagaimana dia tahu kami di sini?" Tanya Satria setengah melotot. "Kamu bikin dia takut." Farah memperingatkan."Saya ndak tahu, Pak. Tahu-tahu saya disuruh ngantar ke sini. Dia ndak bilang apa-apa sebelumnya."Satria menghela napas. Kacau semua. Di depan sana ada Livi yang tetap ditahan Arch, meski dia sejak tadi ingin pergi. Sementara di samping pria itu ada Bella yang antusias ikut memanggang ikan."Kurang gak bumbunya?""Kurang matang gak?"Suara Bella terdengar ceria, sedang Livi bolak balik menghela napas. Sampai akhirnya dia berkata, "Aku capek, mau istirahat dulu.""Oh, kalau begitu silakan, biar aku sama Arch yang bakar. Kami biasa barbeque-an bersama dulu. Benar gak, Arch."Pria itu tidak menjawab, dia menatap Livi yang berjalan ke arah Farah yang sedang menata nasi di atas daun p
Last Updated : 2025-09-06 Read more