“Sabar, Sayang. Rain aman, aku yang akan menjadi garda terdepan untuk melindunginya!” Diraihnya tangan Asri, saat Ello tengah mengemudikan mobilnya, mereka berada di perjalanan pulang.“Tapi Dirga sangat keterlaluan, Mas. Sama ayahnya saja dia tega menyakiti, tidak menutup kemungkinan dia juga akan menyakiti Rain, jika Rain nakal. Aku … aku khawatir dia berbuat nekat,” tukas Asri.“Iya, aku paham. Sebisa mungkin kita jaga Rain baik-baik. Lagi pula Dirga tidak tahu kediaman kita. Kamu yang tenang, ya, jangan banyak pikiran!”Ello mempercepat laju mobilnya. Lamanya perjalanan, membuat Asri dan juga Rian tertidur pulas di dalam mobil.“Kamu tidak usah khawatir, Sayang. Tekadku akan selalu menjaga kalian, aku tidak akan membiarkan orang lain merusak kebahagiaan kita,” gumam Ello.Hari telah berganti malam, mereka kini telah sampai di rumah. Keadaan sangat sepi, di mana hanya satpam saja yang ada di sana.“Semalam malam, Pak Ello. Baru pulang?” sapa satpam.“Iya, Pak! Tempatnya cukup jauh,
Last Updated : 2025-10-13 Read more