Anna duduk di tepi jendela kamarnya. Hujan rintik-rintik membasahi kaca, pemakaman Viviane masih membekas di kepalanya. Bukan karena kesedihan semata, tapi karena tatapan Damien saat mencoba mendekat dan bagaimana Lucien langsung menariknya pergi.Ia tak mengucapkan sepatah kata pun, hanya menurut saat Lucien membimbingnya masuk ke mobil, menyelamatkan dirinya dari apa yang katanya adalah manipulasi baru Damien.Lucien bilang, Damien pasti ingin mengundangnya ke pertunangan. Anna tidak menanggapi waktu itu, hanya memalingkan muka ke jendela mobil. Tapi kini, dalam diamnya malam, pikirannya tak bisa berhenti memutar ulang kata-kata itu."Kalau benar mau bertunangan... kenapa dia terlihat begitu kosong waktu di pemakaman?" Anna memejamkan mata, mencoba menghapus memori itu.Tapi gambaran Damien berdiri di antara payung hitam, jas gelapnya basah oleh gerimis, terus membayang. Di sampingnya, Bianca memang tampak serasi. Mereka memang terlihat seperti pasangan dari luar. Tapi... ada sesuatu
Last Updated : 2025-10-17 Read more