Kali ini, Jeny tidak seperti sebelumnya yang langsung tidak membalas. Dia justru langsung menantang Lintang.[Kak Lintang, sebenarnya kamu sudah tahu tentang hubunganku dan Bagas, 'kan? Kalau kamu begitu mengejar kualitas hidupmu sendiri, kenapa kamu masih terus mencengkeram Bagas erat-erat dan nggak mau melepaskannya?]Lintang menatap pesan itu tanpa ekspresi, lalu membalasnya dengan meniru gaya tulisan Jeny.[Bu Jeny, sebenarnya kamu juga pasti tahu kalau sejak awal sampai sekarang, Bagas cuma berniat menjadikanmu simpanan dan bahkan nggak berani sedikit pun membocorkan hubungan kalian di hadapanku. Kamu begitu buru-buru muncul di hadapanku, bukankah itu karena Bagas nggak akan pernah bisa memberikan apa yang benar-benar kamu inginkan, 'kan?]Setelah pesan itu dikirim, Jeny tidak pernah membalasnya lagi.Akan tetapi, Lintang merasa provokasi darinya masih belum cukup. Oleh karena itu, Lintang kembali memanas-manasi Jeny.[Sebenarnya, aku benar-benar senang melihatmu panik setengah ma
더 보기