“AKH!!!”Ferania membanting semua barang di meja riasnya. Kosmetik, parfum, bahkan beberapa majalahnya jatuh berserakan ke lantai dengan suara keras yang membuat udara di kamarnya berguncang. Tubuhnya bergetar hebat, wajahnya memerah, dan matanya berkilat karena campuran marah, frustrasi, dan keinginan yang tak tertahankan.Ia menepuk meja beberapa kali dengan telapak tangan, hampir menumpahkan seluruh isi gelas air di dekatnya. Napasnya tersengal, tangan gemetar, sementara pikirannya melayang kembali ke momen di parkiran tadi. Kavian yang dingin, tegas, dan menolak kehadirannya begitu saja.“Sialan!! Apa dia pikir aku hama?!!” Ferania berteriak dengan nada tinggi yang memantul di dinding kamarnya.Suara itu pecah bersama derit kaca parfum yang berguling dan pecah di lantai. Aroma manis bercampur alkohol menyebar, menusuk hidung.Ia menatap bayangannya di cermin, wajah cantiknya tampak kusut, mata berair karena amarah, bibir
最終更新日 : 2025-11-14 続きを読む