Dengan panik, Clarin berusaha mengeluarkan ponselnya dari saku.Ternyata panggilan dari ibunya.Dia buru-buru mengangkat. “Bu... ”“Clarin, apa yang terjadi?” tanya Kirana dengan khawatir setelah mendengar suara Clarin yang agak bergetar.“Nggak ada. Tadi aku lembur, ini baru keluar kantor.” Clarin berbohong, tak ingin membuat ibunya khawatir. Lalu segera mengalihkan topik, “Ada apa Ibu meneleponku?”“Ibu mau tanya apa yang mau kamu makan buat cemilan malam nanti? Nasi, mie, atau pangsit?” tanya Kirana lembut.“Pangsit saja.” Clarin menambahkan, “Aku sampai rumah sekitar setengah jam lagi.”Setelah telepon ditutup, Clarin teringat dirinya punya nomor telepon satpam gedung ini.Dia hendak menelepon satpam untuk meminta bantuan, tapi baterai ponsel malah tersisa 1%. Tiga puluh detik kemudian, ponsel mati total....Di rumah, Kirana sudah selesai menyiapkan pangsit, tinggal menunggu Clarin pulang agar langsung direbus.Lewat lebih dari 30 menit, Clarin belum juga muncul.Kirana mulai mera
Baca selengkapnya