"Rat, coba pindah canelnya ke TPI. penasaran dengan lanjutan film seri silat kemarin," Ratih tersadar agak kaget. "Heh, silat? Silat apaan?" "Ah, masih muda sudah pikun seperti nenek-nenek. Kemarin kan kita menontonnya bersama. Yang ada rajawalinya itu lho. masa lupa?" , "Oo.. yang itu. Hari ini sepertinya tidak tayang, Om," "heh.? Kok bisa?" "Ya, bisa dong, Om. Suka-suka orang yang punya stasiun kan," Ratih tertawa seraya bangkit berdiri. "Nih, Om, gantian duduknya. Setel sendiri TVnya kalau tidak percaya," Jamal lantas menggantikan tempat duduk Ratih di depan TV, sementara gadis itu beranjak ke dalam. "Ini, Rat, sekalian bawa pakaianmu," kata nyonya Mirah sambil menyerahkan setumpuk pakaian yang sudah terlipat rapi ke dalam tangan sang putri. Habis menyimpan pakaian di kamar, Ratih menuju ke belakang untuk buang air kecil. Rumah Ratih sama sederhananya dengan kebanyakan rumah di kampung itu : Rumah berdinding separuh tembok dengan ruangan berpetak tiga y
Last Updated : 2025-12-21 Read more