Share

Bab 74. Pregnant

Miranda tak henti-hentinya menangis di pelukan Athes kala dokter tengah memeriksa keadaan Audrey. Helen pun ikut menangis di pelukan Darren. Sedangkan Dakota sejak tadi memegang ponselnya. Dakota ingin menghubungi Xander, akan tetapi Dakota langsung mengurungkan niatnya. Tak mungkin Dakota menghubungi Xander. Posisi saat ini Audrey telah resmi bercerai dengan Xander.

“Athes, kenapa dokter lama sekali memeriksa putri kita?” Tatapan Miranda menatap lirih sang suami. Tatapan yang terlihat jelas betapa takut akan terjadi sesuatu pada putrinya.

“Tunggulah, Miranda. Putri kita pasti baik-baik saja.” Athes mengecup kening Miranda, menenangka istrinya itu.

“Miranda, apa yang dikatakan Athes benar. Audrey pasti baik-baik saja,” sambung Darren menenangkan adiknya.

“Audrey bukan wanita lemah. Aku yakin Audrey hanya kelelahan saja,” ujar Helen dengan begitu yakin kalau keponakannya tak memiliki masalah di kesehatannya.

Ceklek!

Pintu ruang rawat terbuka. Sang dokter berdiri di ambang pintu. Denga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status