Adrian Ivashkov Fanclub

Marsya Anastasya terpaksa dijodohkan Pak Bowo kepada CEO yang bernama Reval Adrian Altezza. Sang Ayah terlilit hutang dengan Reval. Mau tidak mau Marsya harus menikah hari itu juga dengan lelaki yang baru saja dikenalnya. Namun, setelah malam pertama, Reval merasa kecewa terhadap Marsya dan Pak Bowo. Ternyata wanita yang sudah menjadi istrinya, tidak sesuai dengan apa yang sudah dibicarakan oleh Pak Bowo. Apa yang akan dilakukan Reval kepada Marsya dan Pak Bowo?

Kayla tahu, dirinya yang menjadi selingkuhan suami orang lain itu tidak baik. Khawatir perselingkuhan Kayla dengan bosnya tercium istri sah, Abimanyu meminta Kayla menikah kontrak dengan pria lain. Kebetulan seorang pria bernama Adrian pun bersedia menikah kontrak dengan Kayla, dengan bayaran untuk melunasi hutangnya. Awalnya Kayla dan Adrian selalu menjaga batasan, tapi perlahan perasaan nyaman pun hadir. Apakah keputusan Abimanyu menikahkan Kayla dengan pria lain tepat? Ataukah Abimanyu akan menyesal melihat hubungan mereka semakin dekat?

Memiliki tetangga yang centil membuat Nana tidak bisa hidup dengan tenang. Siska tetangganya begitu getol menggoda Adrian, suami Nana. Akankah Adrian tergoda dan Siska mampu membuatnya berpaling dari Nana? Ataukah Adrian mampu menjadi lelaki setia yang tidak mempan oleh godaan tetangga penggoda?

Denise Merculio is a student of the Faculty of Law at the university at cheerleader din siya sa college, habang si Nathaniel Hudson naman ay ang pinakapopular na lalaki sa campus, miyembro ng soccer at music club. Si Denise ay napilitang kumbinsihin si Nathaniel para magpanggap na boyfriend niya ito upang makatakas kay Adrian, ito ang kanyang fiancé na may romantic feelings para sa kanya. Habang lumilipas ang panahon, unti-unti nang naging totoo ang kanilang nararamdaman. However, the line between what is real and what is pretend started to blur, causing confusion between the two as something grows between them.

Arlita (Lita), gadis yatim piatu yang baru saja kehilangan Danu, kakak kesayangannya. Lita juga menyaksikan bagaimana Danu mengalami penyiksaan yang dilakukan tiga pria tak bertanggung jawab, hingga menjadi sebuah dendam di hatinya. Namun, pesan terakhir Danu yang mengatakan bahwa Lita sudah menikah menjadi sebuah amanat untuknya, tanpa Lita ketahui seperti apa sosoknya. Selain itu, Danu juga menyuruh Lita untuk mencari Adrian Dinata, pria yang Lita anggap sebagai dalang dari penyiksaan yang dialami Danu. Dapatkah Lita menemukan suami yang dimaksud Danu di tengah aksi balas dendamnya? Lalu siapkah Adrian Dinata sebenarnya? Ikuti kisah Lita dengan segala kecerdikan dalam membalaskan dendamnya.

Cassandra Sayson, graduate ng apat na taong kurso ng business administration ay sumama sa graduation party na sponsor ng kanilang departmento na ginanap sa beach resort. Sa isip pa ni Cassandra, she has nothing to lose dahil natapos na niya ang apat na taon na pag-aaral sa college. May diploma na siya, hindi na masama ang mag-enjoy kahit isang gabi lang. Simula ng mag-aral siya mula elemtarya hanggang kolehiyo ay hindi pa niya naranasan ang gumimik, kaya sa beach resort ay tinodo na ni Cassandra ang maging masaya at malaya upang maranasan ang mag-enjoy sa party ng walang pakundangan Sa kasagsagan ng kasiyahan ay nalasing si Cassandra kasama ng kaniyang mga kaibigan. Nauwi sa tuksuhan at isang dare ang nangyari. Ang dare ay pumili ng lalaking halikan, kahit sinong lalaki na trip niyang halikan. Napadako ang tingin niya sa isang matangkad, matipuno at guwapo na lalaki. Ang lalaking hinalikan ni Cassandra ay ang tanyag na Doktor Adrian Razon na mula sa bilyonaryong pamilya. Namangha si Dr. Razon ng masilayan ng masinsinan ang babae dahil kamukha ito ng kaniyang girlfriend na si Sharon, nasa Amerika at comatose. Isang linggo ang lumipas pagkatapos ng insidente ng halikan sa party ay kinausap ni Dr. Adrian Razon si Cassandra at nag-offer ng proposal. Gusto niyang magpanggap si Cassandra na kaniyang girlfriend at maging asawa. Pumayag si Cassandra , nagkasundo silang dalawa na gumawa ng kontrata na ang pagpapanggap ay sa loob lamang ng dalawang taon. Isang taon pa ang lumipas ng pagsasama nina Dr Razon at Cassandra ng malaman ni Cassandra na siya ay nagdadalang-tao. Gusto niyang sabihin Kay Adrian na dinadala Niya ang anak ng doktor, subalit hindi Niya nagawang magtapat pa ng bigla namang nagpakita ang Isang babae na nagngangalang Sharon.

Tentang Adelia, poros dari tiga cinta yang mengelilinginya. Dicky, sohib kecil yang baru pulang dari luar negri. Reno, kakak kelasnya yang usil namun diam-diam suka. Dan, Adrian, adik kelas yang membuatnya makin tak fokus.

Abian Bimantara. Anak kamu, Adrian Bimantara. Oke. Ini mengejutkan. Kediaman Bimantara dibuat gempar ketika sesosok bayi muncul di depan pintu rumah. Ditambah secarik kertas berisi sebaris kalimat yang menyatakan si bayi adalah keturunan keluarga Bimantara. O–wow! Seisi rumah heboh. Lalu, bagaimana reaksi si tersangka yang disebutkan dalam kertas? Siapa sebenarnya Abian? Ibunya? Orang tuanya?

Persahabatan Andrian dan Wandi merenggang lantaran seorang gadis aneh bernama Hesta. Gadis yang terlihat cantik paripurna di mata Adrian, namun menakutkan bagi Wandi. Peristiwa buruk pun semakin sering terjadi semenjak kehadiran Hesta di dekat pohon beringin. Ada apa dengan pohon beringin tersebut? Mampukah Wandi menyadarkan Adrian atas cinta konyolnya?

Berawal dari sebuah pertemuan yang selalu menjengkelkan hati, Indriani Putri seorang janda beranak satu dengan seorang pemuda tampan yang baru saja lulus sekolah menengah itu membuat wanita berumur 26 tahun itu, menggelengkan kepalanya melihat kelakukan pemuda yang baru menginjak usia 18 tahun itu, yang jauh dari kata seorang laki-laki 'dewasa' Namun... Takdir berkata lain pemuda itulah yang menjadi hidup seorang Indriani tidak akan lagi menyandang status sebagai seorang janda. "Mbak aku ini sudah besar lho. Mau bukti?" Seringai nakal senyum tersungging di bibir pemuda itu. "Apa nya yang besar? Jempol kaki?!" Sahut Indri dengan sedikit ketus, bisa-bisanya bocah ingusan yang kini adalah suaminya itu menggodanya. "Hahaha." Pemuda bernama Adrian itu tergelak dengan jawaban Indri. "Wah Mbak udah tahu kalau jempol kaki aku gede. Berarti Mbak udah berpengalaman." Goda nya lagi membuat ku menatap tajam padanya. "Kenapa? Mau coba ya sama aku?" Seru nya menyebalkan. "Aku siap kok kapan aja mbak mau." Goda nya lagi.  "Mimpi mu!" Ketus Indri seraya pergi. "Halal lho mbak." Teriaknya. "Yukkkk." Ucap nya mengikuti langkah pergi nya Indri.