Amartya Sen

Belinda dituntut keluarga angkatnya menikah secepatnya karena kakak tiri dan semua saudara sepupu telah menikah, walaupun dirinya masih kuliah. Selain itu, alasan utama tuntutan itu adalah keluarga angkatnya sangat membencinya dan tidak ingin merawatnya lagi. Di hari pertama kuliah semester lima, Belinda membuat masalah pada Brandon yang bertemperamen buruk, sehingga membuat hubungan mereka di kampus sebagai dosen dan mahasiswi musuh bebuyutan. Namun, siapa sangka Brandon akhirnya ingin menikahi Belinda karena nyawa sang ibu kandung Brandon dalam bahaya, yang selama bertahun-tahun disembunyikan di rumah sakit terpencil dan hanya orang tertentu yang bisa mengakses rumah sakit itu. Kebetulan selama ini yang sukarela merawat ibu Brandon adalah Belinda. Mengetahui mahasiswinya sendiri sekaligus gadis yang paling dibencinya adalah penyelamat ibunya, Brandon memutuskan menikahi Belinda. Selain itu, tujuannya ingin menikah Belinda karena ingin menghindari perjodohan tidak diinginkannya. Awalnya Belinda tidak ingin menikahi Brandon karena sikap Brandon keterlaluan, kini terpaksa melakukannya demi mendapatkan keuntungan yang diberikan Brandon. Namun, Belinda tidak ingin pernikahan mereka tersebar luas di kampus maupun media sosial. Baik Belinda maupun Brandon terpaksa melakukan pernikahan sandiwara. Hubungan mereka yang penuh rasa benci sejak pertemuan pertama mereka, bagaimana caranya agar mereka saling jatuh cinta satu sama lain? Siapakah orang yang mengincar nyawa ibu Brandon?

Lilyana del Putri, nama sempurna yang tidak sesempurna kehidupannya. Lilyana sejak kecil sudah hidup dengan tekanan dari orang tuanya, terutama Hertawan—ayahnya. Lilyana didik dengan keras, dan tegas, tak jarang Lily mendapatkan kekerasan entah itu cubitan atau pukulan dari ayahnya jika Lilyana bermasalah. Cobaan tidak henti menghampiri Lily ketika ia mendapatkan pelecehan berulang kali, tetapi Lily tidak bisa mengadu kepada orang tuanya karena justru ia lebih takut jika ia harus berterus terang tentang pelecehan itu. Lilyana semakin tumbuh dewasa, ia mulai jatuh cinta kepada Wijas teman sekelasnya, Lilyana merasakan cinta yang tak pernah ia dapatkan dari laki-laki termasuk ayahnya, lalu Lilyana dikhianati oleh Wijas, Lilyana semakin tidak percaya laki-laki. Lilyana makin dekat dengan banyak laki-laki, sampai ia mempunyai banyak pacar. Namun, Lilyana berubah ketika ia bertemu dengan dosennya sendiri yang sudah menikah dan memiliki istri. Lilyana memiliki skandal hubungan dengan dosen, bahkan ia rela menjadi istri simpanannya.

Elina adalah seorang gadis yang baik, ceria dan ramah, namun dibalik sifatnya dia selalu memendam sebuah harapan yang sederhana.m, yaitu memiliki keluarga kecil yang harmonis. Namun, akankah dia bisa mewujudkan keinginannya itu. Dimana dia harus menikah karena sebuah insiden yang tidak terduga.

SYNOPSIS Nanny to the billionaire’s baby? Sino ba naman ang tatanggi sa trabahong 'yon? Certainly not Renata Cinco, isang certified nurse na sanay sa alaga at sakripisyo. Bukod sa malaki ang suweldo, gwapo pa ang kanyang bilyonaryong boss na si Hugo Santillan—a walking temptation in a suit. Pero sa unang araw pa lang niya sa trabaho, nawindang na siya sa eksena: isang parade ng mga babaeng desperadong maging "mommy" ng billionaire’s baby! At dahil certified competitive si Renata, desidido siyang hadlangan ang mga ambitious wannabes. Bakit? Simple lang. Dahil gusto na rin niyang maging mommy ng alaga niya—at asawa ng kanyang boss.

Felicia, seorang wanita yang sudah mengorbankan keyakinan dan keluarganya untuk menikah dengan lelaki pilihan, ternyata sang suami terpikat dengan wanita lain. Safira, janda muda yang hidupnya sengsara merasa bahagia ketika bertemu dengan sosok Hanan yang penyayang, harus menelan pahitnya kehidupan lagi karena berstatus sebagai istri simpanan. Hanan, terjebak dalam situasi sulit karena rasa iba pada janda muda. Akibat dari rasa ibanya itu, Hanan terancam kehilangan banyak hal termasuk gelarnya sebagai pengusaha kaya. Bagaimanakah kisah cinta segitiga mereka? Yuk baca cerita ini ....

"There's no escaping from me, child. You must think you're so clever, huh? A st*pid omega like yourself getting into medical school. You're never going to become a doctor." She sneered, and for the second time in a month, my world fell apart. Amy's life has been miserable growing up with a gambler mother, Amy’s mother has always antagonized her throughout her life. As if her life was not miserable enough, she got cheated on by her longtime boyfriend, which led her to have a one-night stand with the most feared and wealthiest Alpha, Liam Arlington. What will Amy do when she realizes she has been sold to her one-night stand by her mother?

My three older brothers, Marcus, Jeremy, and Andrew Graham love me to the moon and back. Marcus clumsily practices peeling apples for me when I lie on a hospital bed. Jeremy blushes as he buys sanitary pads and prepares a warm drink for me when I have my period. Andrew spends all his pay to buy me new clothes and even declares, "Whoever bullies you will pay the price." He isn't shy to express his brotherly love for me. I once believed that my life would stay happy like this forever. However, my adopted sister, Mackenzie Falk, accuses me of swapping the graduation thesis she has been working on for three years. I suffer a heart attack on the spot.

Everyone in the pack knows Marcus has loved me for a decade—that I'm his destined mate. He's devastatingly handsome and brilliant, the youngest and most gifted pack healer we've ever had, with she-wolves practically throwing themselves at his feet. Yet this alpha prince has eyes only for me. But when I was nearly assaulted by a rapist, Marcus signed a settlement agreement on my behalf and issued a psychiatric diagnosis, condemning me to a mental institution. Inside the institution, I was attacked by the truly insane—they tore at my hair with clawed fingers and kicked my stomach until I couldn't breathe. Meanwhile, he held the rapist's sister Victoria close and told me: "Emma, I'll take care of you. I'll compensate you when you get out, but Victoria has severe depression. She can't handle her brother getting in trouble." Even more ridiculous—when I begged him to let me see my suicidal sister one last time, he was honeymooning with that woman in Iceland, hanging up on my eighty-nine calls. The day my sister died, I coughed up blood in that mental hospital. Three years later, he came to get me, saying he still wanted to bring me home as his mate. Looking at his careful demeanor, I suddenly laughed. Marcus, do you know? No matter how high the mental hospital walls are, they can't stop someone who's crawled back from hell for revenge. What you owe me, what you owe my sister—I'll collect it all with interest, using what you care about most.

Que peut-on faire d’une jeune fille qui, sur un coup de tête, vient de ruiner les projets politiques que l’on avait bâtis autour d’elle ? L’envoyer au couvent semblait une bonne idée... Avec l’accroissement des troubles aux frontières du monde connu, Sendre va découvrir au gré de ses rencontres que le monde n’est pas aussi manichéen qu’elle le pensait, et que trahisons et alliances peuvent bouleverser la donne, quel que soit le camp dans lequel on se tient.

Paling kesal dengan mas Raka. Bisa-bisanya dia melarangku makan karena tak mau aku gendut. padahal rasa laparku ini di dorong karena kandunganku yang semakin besar. "Lah, makan lagi?" kutahan diri untuk tak membalas ucapannya. Namun, dia tetap mengawasiku. "mas ini menikahi karena apa sih?" "Pokoknya jangan gemuk! jangan gendut! kamu tak lupa perjanjian kita, kan? lagi-lagi perjanjian itu yang dia ungkit. Perjanjian untuk menikah dengan syarat tak gemuk. "Aku nggak peduli dengan janji itu. Lagi pula aku begini karena anak kamu." Tunjukku pada perut yang mulai nampak membesar. "Pokoknya kalau kamu gemuk, begitu anak ini lahir kita akan pi..." "Mas mau bilang apa? hati-hati loh kalau bicara...." mas Raka melirikku, lalu berlalu....