Chelsea 2014-2015

“I want you to be mine, Rheina.” Rheina Angeline Amatea eagerly approved her parent's suggestion to marry her to a man she'd never come across to convince Nathan Hennesy Smith— the man who shattered her heart into pieces— that she no longer cares for him. She doesn't notice that the man she is scheduled to walk down the aisle was the man she has hated for so long— Nathan Hennesy Smith. Is she still abides by her parent's will if, in return, she will suffer at the hands of the man she hates the most? What if she still loves Nathan while Nathan doesn't want her anymore? What does she have to do to get back Nathan’s affection for her?

Kinalimutan ni Chelsea ang kanyang pangarap na manirahan at makapagtrabaho sa ibang bansa para gawin ang nais ng kanyang mga magulang kahit labag iyon sa loob niya. Isang mabuting tao ang lalaking papakasalan niya at inaalagaan siya nito, ngunit biglang nagbago lahat ng iyon dahil lamang hindi niya naibigay ang gusto nito. Paiba-iba ang kasama nitong babae at ang mas masaklap na roon ay dinadala niya ito sa kanilang bahay at sa mismong kwarto nila nagtatalik. Gustuhin man niyang makipaghiwalay ay hindi niya iyon basta-bastang magagawa, kaya tiniis na lamang niya lahat ng ginagawa nitong kababuyan. Hanggang isang araw ay sumulpot sa kanyang harapan ang pinsan nitong si Vander at nag-offer ito sa kanya ng isang fake marriage. Walang pag-aalinlangan na tinanggap ni Chelsea ang offer nito dahil alam niyang yon ang tanging paraan upang tuluyang masira ang kanilang engagement ng kanyang fiancé Habang tumatagal ay unti-unting napapansin ni Chelsea na nahuhulog na ang kanyang loob kay Vander, agad niya iyong ipinagtapat sa binata at sobra siyang nasiyahan nang malaman niyang pareho sila ng nararamdaman para sa isa’t isa. Ngunit ang sandaling kasiyahan na iyon ay agad rin napawi, dahil nalaman ng kanyang fiancé na peke lang pala ang kanilang kasal, at sa mismong araw na iyon din ay nalaman ni Chelsea na ginamit lang pala siya ni Vander para sa kanyang sariling interes. Ano kaya ang mangyayari sa kanilang dalawa? Bibigyan ba ni Chelsea nang pagkakataong magpaliwanag si Vander o makikipag-ayos siya sa kanyang fiancé na si Axel?

Kakakku membenciku. Dia ingin aku mati. Aku menangis sambil bertanya, "Apa aku bukan adik kandungmu?" Dia tersenyum dingin. "Aku nggak punya adik." Malam itu, aku tewas ditabrak mobil. Dia malah jadi gila.

Putraku menderita diseksi aorta, keadaan di mana terjadi robekan pada arteri utama tubuhnya. Dia perlu dioperasi sesegera mungkin. Suamiku adalah seorang spesialis jantung. Namun, aku tidak meneleponnya, melainkan langsung melaju ke rumah sakit. Di kehidupan sebelumnya, setelah aku berulang kali memohon, suamiku akhirnya pulang bersama ambulans dan membawa putra kami ke rumah sakit. Dia juga mengaturkan kamar terbaik untuk putra kami. Berhubung suamiku lupa membawa ponselnya, dia tidak menerima telepon dari teman semasa kecilnya yang penyakit jantungnya kambuh. Akhirnya, temannya itu pun meninggal dalam ambulans. Suamiku menghilang selama tiga bulan. Setelah dia kembali, semuanya kembali seperti semula. Bahkan di hari ulang tahun putra kami, dia yang berinisiatif memasak. Ternyata, dia menaruh racun dalam masakannya. “Kamu yang paksa aku pulang untuk jemput Levi. Kalau aku menerima telepon Sophia hari itu, dia nggak akan mati. Kalian sekeluarga adalah pembunuh! Kalian harus membayarnya dengan nyawa kalian!” Ketika membuka mata lagi, aku kembali ke hari putraku tiba-tiba terkena serangan jantung. Kali ini, suamiku menerima telepon dari Sophia. Namun, kenapa dia malah akhirnya berlutut dan meminta maaf padaku?

Ibuku menikah dengan seorang pria kaya raya. Aku, anak dari pernikahan sebelumnya, harus ikut masuk ke keluarga konglomerat itu. Hidup di keluarga kaya tentu saja menyenangkan. Kecuali satu hal, kakak tiriku yang tampan dan dingin itu sangat membenciku. Tatapan matanya padaku makin lama terasa makin aneh. Sampai suatu malam, dia pulang dalam keadaan mabuk. Aku berteriak sampai suaraku serak, tetapi tetap saja aku terpaksa memanggilnya sayang semalaman.

Saat Crystal Liara mengenakan gaun bermodel sama sepertiku di acara pertunanganku dengan Jeffrey Tamora, aku tahu pertunanganku dengan Jeffrey tidak akan berlangsung lagi. Crystal, si putri dari pelakor itu, pasti akan merebut Jeffrey dari tanganku, sama seperti ibunya merebut ayahku dari ibuku. Hanya saja, aku tidak mungkin membiarkannya berhasil. Aku menghancurkan acara pertunangan yang kupersiapkan dengan susah payah, kemudian meninggalkan Kota Arman dengan secepat mungkin. Aku pamit dulu.

Selama tujuh tahun aku menjalin hubungan tanpa status dengan Handi Wenas, dan dia juga tidak pernah berpikir untuk menikahiku. Kini, dia memutuskan untuk menikahi putri keluarga konglomerat Barata. Hanya ada satu syarat dari mereka, yaitu agar Handi melepaskan untaian gelang manik-manik cendana yang selalu dipakainya. Handi hanya terdiam tanpa ekspresi dan berkata dengan tenang, "Itu cuma benda biasa, aku juga sudah bosan memakainya." Lalu dengan santai dia melemparkannya dari balkon ke loteng di sebelah. Kebetulan, loteng itu terbakar, dan tidak ada yang menyangka aku akan nekat masuk untuk mengambil gelang manik-manik cendana itu. Kemudian, seorang netizen mengungkapkan bahwa gelang manik-manik cendana itu aku dapatkan dengan berlutut di Candi Dharma pada saat hujan deras.

Dahil sa isang masamang plano, nawala kay Maisie Vanderbilt ang kaniyang pagka-birhen at napilitan siyang lumayas sa kaniyang bahay. Paglipas ng anim na taon, bumalik siya sa bansa kasama ang tatlong maliliit na bata, handa na siyang maghiganti.Hindi niya inakalang mas madiskarte pa sa kaniya ang tatlo niyang mala-anghel na mga anak. Hinanap nila ang kanilang tatay, isang taong makapangyarihan at kayang protektahan ang kanilang ina. Kinidnap nila ang kanilang ama.“Mommy, kinidnap namin si Daddy at inuwi na siya!”Pinagmasdan ng lalaki ang tatlo niyang mini-me. Saka isinandal si Maisie sa pader. Habang nakataas ang kilay, bigla siyang ngumisi. “Dahil mayroon na tayong tatlo, bakit hindi pa tayo magdagdag ng isa?”Umangal si Maisie, “P*nyeta ka!”

Disowned by her cold and unloving father, Raven is banished from high society and forced to work as a humble cleaner in her father’s company. However, in the shadows of the office building, she encounters Damon, a ruthless yet alluring mafia boss. When Damon makes her a tantalizing offer, Raven agrees, unknowingly embarking on a path that will thrust her into the center of a perilous game of love, betrayal, and power.

When my mom married his dad, I promised myself I’d ignore the cocky, too-hot-for-his-own-good stepbrother who lived down the hall. But Jace Carter isn’t just good-looking—he’s trouble in a tight black T-shirt. And when we’re left alone in one house all summer, the line between hate and heat starts to blur. He’s off-limits. But that hasn’t stopped me from dreaming about what’s under his towel… Now he’s staring at me like I’m already his dirty little secret.