El Tiempo En Watertown

Mis padres tenían miedo de que yo usara la identidad de hija de ricos para fastidiar a otros. Así que me mandaron al rancho, adoptaron a la niña de esa familia y la trajeron a la ciudad para educarla. En el rancho todos los días me levantaba a las cuatro a dar de comer a los puercos, caminaba tres horas para estudiar, y casi me muero al enfermarme por no comer bien. Por treinta dólares de colegiatura, llamé por primera vez a su teléfono, pero me acusaron de gastar dinero a lo tonto. Pero, de inmediato, para que mi hermana menor escogiera escuela, donaron un edificio. Cuando con esfuerzo entré a la preparatoria a la que ella iba, obtuve un lugar de honor. Pero mis padres me pidieron que se lo diera a mi hermana menor, y me regañaron con furia: —De verdad que eres una maldita, le robaste las cosas a tu hermana menor, y, por tu culpa, no puede estar tranquila. Estás en deuda con ella de por vida. Con su identidad, renunciaron a mi lugar de honor, y dejaron que mi hermana menor cumpliera su deseo. Incluso, para su futuro le dieron a ella las acciones de la compañía y la casa. Toda la familia se estaba preparando para salir del país juntos. Viendo todo esto, ya no me sentía triste, por lo que, tranquila, me limité a empacar mi maleta, dejé aquella casa que no me pertenecía.

Dunia Elvaretta Grane hancur saat suaminya menuduhnya berselingkuh dengan seorang pria yang tidak dia kenal. Tidak sampai disitu, El panggilan Elvaretta Grane harus menelan kepahitan saat semua tuduhan itu berasal dari mulut sahabat baiknya yang selalu menemaninya dalam suka dan duka. El tidak menyangkan akan mengalami kehidupan yang pahit seperti ini. Bahkan kedua mertuanya yang selama ini tampak begitu menyayanginya, kini ikut menyalahkan dirinya. Tidak ada satupun orang yang percaya padanya. Hidupnya semakin hancur saat malam itu juga Sean Hill sang suami menceraikan dirinya dengan mudahnya. Dengan linangan air mata, El memutuskan untuk pergi ketempat yang jauh dari masa lalunya dengan membawa benih yang ada dalam perutnya. Benih yang suaminya sendiri belum mengetahuinya, tadinya malam ini El ingin memberikan kejutan pada suaminya itu tentang kehamilannya. Namun ia harus menyimpan untuk dirinya sendiri. Bagaimana kehidupan El selanjutnya? dan apakah Sean bahagia setelah menceraikan istrinya yang sangat dia cintainya? ataukan ada penyesalan karena telah menceraikan dia?

Mi prometido me pidió matrimonio en un puestito callejero, pero a ella le juró amor eterno en un yate de lujo. A 48 horas de la boda, lo dejé.

Il s’agit de ma vie l’erreur que j’ai commise d’avoir épouser Lucifer ( ken ) en personne sans m’en rendre compte dans son parcours vous saurez pourquoi

Mi pareja en línea resultó ser… mi jefe. Pero claro, él no tiene ni idea de que la persona del otro lado del chat soy yo. Y lo peor es que, una y otra vez, insiste en que quiere conocernos en persona. ¡Madre mía! Si eso ocurriera, terminaría en un estado fatal al día siguiente. Así que, sin dudarlo, lo dejé. Después de eso, se puso de un humor terrible, y toda la empresa tuvo que pagar las consecuencias con horas extras. Y pues… ¿cómo decirlo? Por mi salud mental y física, volver con él… tampoco suena tan mal.

She’s texting him her heart. But she’s got the wrong number… When Isabel “El” Watson applied for a sales job with her company, she had no idea a jelly donut would explode on her blouse, or that her grumpy boss would practically laugh her out of the interview. Accountants could be salespeople, she was sure of it, even if that jerkface didn’t think so. So when a lady at the local wine festival offers her a sales job on the spot at a new boutique winery, El jumps at the chance. She also jumps at the chance to text with the guy who danced with her at the festival. Life was finally looking up. Boston’s friend, Chad, never should have given Boston’s number to the girl at the wine festival as a joke, but the damage was done. When El sends Boston a text later that night, believing he is Chad, he’s too nice to hurt her feelings by telling her the truth. But there are a few other truths Boston might have thought about: Truth #1: He’s her boss Truth #2: She just accepted a job at his mother’s new winery Truth #3: He’s always had a crush on her Even though Boston is no longer El’s grumpy boss, they still work together at his mom’s winery. And while sparks are flying as they get to know each other for real, El’s kind of sweet on the guy who always seems to know just what to say via text too. Obviously, things will come to a head. Will Boston come clean about the flirty texts being from him? Or will El figure out on her own that she’s been Texting With the Enemy?

Anya, seorang peramal tarot berusia 22 tahun, menjalani hari-harinya dengan penuh kejutan dari klien-kliennya, baik yang datang langsung maupun konsultasi online. Kehidupannya berubah ketika ia mengikuti event Imlek dan membuka booth tarot. Di sana, ia bertemu dengan El, seorang pria asal Singapura berusia 34 tahun. Setelah sesi konsultasi, El mencium tangannya dengan lembut dan berjanji akan kembali setelah urusannya selesai di Singapura. Momen itu begitu menggetarkan hati Anya, bahkan mendapatkan vision aneh. Setelah event berakhir, nomor asing mengiriminya WhatsApp—ternyata El, yang menemukan nomor Anya dari kartu nama di booth. Sementara itu, pekerjaannya sebagai peramal tarot semakin menarik ketika ia harus membaca kartu untuk kliennya. Namun, sebuah fakta mengejutkan muncul. Saat iseng mencari nama lengkap El di Google, Anya menemukan bahwa El pernah terlibat kasus hukum—dituduh menyiksa ART yang diduga meracuni minumannya. Hal ini membuatnya ragu, apakah perasaannya pada El hanya sebatas fantasi atau benar-benar sesuatu yang bisa ia harapkan. Di sisi lain, Reza, karyawan kafe yang sering menggodanya, semakin agresif mendekati Anya. Dia bahkan membayar untuk diramal secara profesional, menunjukkan keseriusannya. Godaan dari Reza semakin menjadi. Anya mulai bimbang. Apakah harus menunggu El, pria misterius dengan masa lalu yang meragukan? Ataukah ia harus memberi kesempatan pada Reza, pria yang nyata di hadapannya? Ketika seorang pria datang untuk konsultasi bisnis restoran keluarga dan fotografi, Anya malah ditawari membuka booth tarot di restoran ibunya. Selain tawaran ini, yang juga mengejutkan, Reza bukan sekadar barista biasa, melainkan anak pemilik restoran dan pewaris banyak perusahaan besar. Meskipun Anya mulai membuka diri, ia tetap dibuat terkejut ketika mengetahui bahwa Reza ternyata tinggal di apartemen yang sama dengannya—hanya beda dua lantai! Kini, dengan semakin banyaknya keterikatan antara dirinya dan Reza, serta misteri yang masih menggantung soal El, apakah Anya siap menghadapi babak baru dalam kehidupannya? Setiap hari ada kisah seru dan terkadang menggairahkan dengan banyak klien yang berkonsultasi.

Callan me besó a fondo, avivando las llamas entre nosotros antes de mordisquearme el labio.Deseosa de más, abrí la boca como una dulce invitación. Pasó su lengua por la mía y profundizó el beso. Me aferré a los lados de su camisa, balanceándome contra él.Las manos de Callan bajaron hasta agarrarme las nalgas y tirar de mí contra él. Sentía su dureza contra mi muslo.—Callan... Susurré mientras sus labios recorrían mi cuello.—¿Mhm? —Callan murmuró contra mi piel.—Hazme el amor.*Tras una ruptura que supuso la pérdida de su negocio, Isla tiene una política de no tener citas con sus compañeros de trabajo. Es una mujer con algo que demostrar, y ningún hombre se lo va a quitar esta vez.Excepto, quizá, el director general Callan. Después de una noche de vapor, Callan está decidido a derribar los muros de hielo de Isa.¿Podrá Isa dejar atrás el pasado y arriesgarlo todo por Callan?"No sólo otra chica nueva" es una creación de Scarlett Rossi, autora de eGlobal Creative Publishing.

Après un passé douloureux juste où les choses commencent à se mettre en place , où tout semble aller pour le mieu pour Laurie le destin s'acharne encore . L'expression se retrouver au mauvais endroit au mauvais moment elle en avait fait les frais. Entre surnaturelle ,amour, mensonge, complot et pouvoir allait-elle s'en sortir ? Pourrait-elle voir la lumière au bout du tunnel?

Clara n’avait surtout pas l’envie de se mettre en couple avec quelqu’un, elle considérait les hommes comme des playboy mais sachant qu’elle allait être vielle sans se marier , elle décide d’au moins essayer une relation. Cela va t’il virez au cauchemar ? Va t’elle vraiment tomber sur une vraie relation ?Vous en saurez plus en lisant