Kenapa Baju Hikmat Mahal

“Ayokong makiusap sa ‘yo na mahalin mo uli ako, kahit hindi na ay ayos lang. Mamahalin pa rin kita kahit ayaw mo na.” Walang pag-aalinlangang hiniwalayan ni Lilah Daza ang kanyang dalawang taon nang kasintahan na si Alester Hernandez dahil sa pag-aakalang hindi niya ito mahal. Pakiramdam din kasi niya ay pinapaasa lang niya ito sa wala. Pero isang araw, aksidente niyang nakita si Alester na may kasamang ibang babae. Sa kanyang tingin ay nagkakamabutihan na ang mga ito. At hindi niya maipaliwanag sa sarili kung bakit siya nasasaktan gayong wala naman na silang ugnayan pa ng lalaki. Huli na nang mapagtanto niya kung ano ang tunay na nararamdaman—na mahal niya si Alester at nagsisisi siya kung bakit pinakawalan niya ito nang gano’n-gano’n lang. Ano ang gagawin niya para maibalik sa kanyang piling ang lalaking minsan niyang nasaktan nang sobra? Meron pa nga bang pagkakataon na maiparamdam niya kay Alester ang kanyang tunay na nararamdaman para dito? O mananatili na lang itong masakit na aalala na habang-buhay niyang pagsisisihan?

Setiap gadis akan gembira menyambut hari yang ditunggu-tunggunya seumur hidupnya, yaitu hari pernikahan. Begitu juga dengan Rania, dia sangat gembira. Karena kekasih pujaan hatinya, hari ini akan menyunting dirinya. Tapi kegembiraan Rania pupus seketika, hatinya kecewa. Hidup Rania hancur seketika, pada hari pernikahan. Kekasihnya yang ditunggu-tunggunya, Bayu tidak datang. Rania menunggu kedatangan kekasihnya, untuk menunggunya di altar. Tapi yang ditunggu tidak datang. Tidak ada yang menunggu dirinya di altar, hanya ada tatapan iba dan simpatik dari kerabat dan tamu undangan. Menatap Rania. Apa yang terjadi pada Bayu, kenapa dia tidak datang ? Apakah dia meninggalkan Rania ?

PAMILYA, PAG-IBIG AT PANGAKO. ‘Yan ang mga dahilan kung bakit nasaktan nang lubusan si Rhian.  Nobyo n'ya ang bilyonaryong si Andrew Santillan Jackson. Galing sa mayamang angkan na pinangakuan s’ya ng kasal kung sakaling magbunga ang ginawa nilang pagtatalik kahit labag sa kanyang puso at isipan. Walang nagawa ang dalaga dahil lubos n'yang mahal ang nobyo n'ya—pero isang kamalian ang pagsugal n'ya ng pagkabirhen sa binata. Kahit ganoon pa man ay hindi gumawa ng hindi maganda si Rhian na magpapahamak sa kan'yang munting anghel. Ipinangako n'ya sa sarili na kahit anong mangyari ay bubuhayin n'ya ang kan'yang magiging anak. 'Pangako ko sa iyo anak, kahit anong pagsubok ang dumating sa buhay ko, hinding-hindi kita ipapalaglag salungat sa gusto ng iyong amang taksil sa ating dalawa lalo na sa iyo.'

WARNING: 21+ (Romance DEWASA) “Bocah ingusan kayak kamu mau ngajakin aku nikah? Yang bener aja!” “Kenapa? Bukannya tante-tante malahan lebih mantap di ranjaaaa… Aduhhh!” Sean berteriak mengaduh sambil memegangi rambutnya yang tiba-tiba dijambak oleh Tante April. April mendengus. Memangnya siapa yang tidak kesal jika dilamar oleh berondong yang baru semester tiga?! “Tenang saja, Tante. Sean bakalan rajin belajar. Terus nanti setelah lulus kuliah Sean bakalan kerja di perusahaannya Kokonya Sean dan jadi CEO hot kayak di novel-novel Goodnovel, Tante.” "Dasar bocah tengil nggak waras!" Putus sudah urat kesabaran April. Lebih baik dia pergi saja dari sini daripada dia naik darah. Sean terkekeh sambil menatapi punggung wanitanya yang semakin lama semakin bergerak menjauh. Dan kisah manis mereka pun dimulai.... *** Insstagram Penulis: mayangsu_

"Apa kau mau menikahiku?" "Uhuk! Uhuk!" Janu tersedak ludahnya sendiri. Janu sadar bahwa dirinya memiliki rasa untuk Smith. Namun, ia belum berpikir sampai jenjang pernikahan mengingat untuk bisa dekat dengan Smith saja susah. Jangankan dekat, untuk tidak bertengkar saja mendekati mustahil. "A-apa katamu, Smith?" "Apa kau mau jadi suamiku?" tanya Smith lagi tanpa menoleh ke arah Janu, sedangkan Janu tidak berhenti memandangnya lekat-lekat. Selama ini Janu berpikir perasaannya untuk Smith akan bertepuk sebelah tangan karena sikap gadis itu tidak ada ramah-ramahnya sama sekali, selalu dingin dan kasar. Lalu, tetiba saja tengah malam begini, Smith datang melamarnya? "Tapi, kenapa, kenapa begitu mendadak? Kau bahkan selalu terlihat kesal saat di dekatku," tanya Janu dengan suara sangat lirih dan tangan yang sedikit bergetar. Smith menoleh dan menatap tajam mata kucing Janu. "Aku hamil."

"Rado, kamu beneran bodyguardnya Risty, kan?! Kenapa tiap kali kamu selesai bertugas menjaga dia selalu ada tanda merah di lehermu?" Tanganku bergerak cepat menaikkan kerah hoodie yang kukenakan. "Atau kamu lagi sakit alergi? Kalau sakit mending istirahat dulu biar nggak nular ke Risty!" Ibu Nona Muda Risty menegurku. Ketika aku masih diliputi kegugupan dan tidak tahu bagaimana cara menjelaskannya, Risty tiba-tiba muncul dari balik pintu kamar hotelnya dengan menggunakan gaun tidur satin tipis yang menggoda. "Lehernya Rado habis aku makan, lalu lisptickku nempel disana. Kenapa? Mama keberatan?"

Novel pertama saya, masih sangat berantakan, baik cara nulis maupun alurnya. Mungkin suatu saat kalau ada niat mau revisi keseluruhan. Sang Raja penguasa benua Danirmala yang bernama Alfina bereinkarnasi kembali untuk yang kedua kalinya di dunia lain. Peperangan melawan Demon Lord terkuat membuat Al harus mengorbankan ingatan dan nyawanya agar bisa melindungi Ratu dan rakyatnya. Bagaimana perjalanan Al di Reinkarnasi keduanya yang hanya memiliki ingatan sampai masa SMA nya? Baca keseruannya hanya di *Reinkarnasi Ke-dua di Dunia Lain.* -----Bab awal mahal karena jumlah katanya banyak dan itu bukan saya yang ngatur harga, maka dari itu aku bagi 2 biar lebih enak.----

Kebahagiaan yang tujuh tahun ini selalu mengitari dirinya kini telah sirna dalam sekejap mata. Sosok yang selama ini ia banggakan dan agungkan telah menancapkan duri tajam. Menusuk relung hati hatinya yang paling dalam. “Kenapa Mas tega melakukan ini padaku? Apa salah ku, Mas? Apa?!” pertanyaan beruntun keluar dari perempuan beranak satu sembari terisak-isak dalam tangisnya. Jilbab navy menjulur ke dadanya kini telah basah. Ia berusaha mengusap kedua pipinya karena air mata yang terus mengalir deras tanpa henti. Kehidupannya kini terasa begitu suram. Dadanya sangat sesak, matanya sembab dengan lutut yang sudah bergetar hebat hingga tak mampu lagi untuk menopang badannya. Apa perempuan itu masih bisa mengulas senyuman di bibirnya setelah sang suami merenggut segala kemanisan yang selama ini telah mereka bina?

Iza, isang matagumpay na negosyanteng babae na tila nasa kanya na ang lahat - isang mayaman na asawa, isang pamilya, at isang maunlad na karera. Sa araw kung saan nalaman nyang buntis sya ay wala na syang maihihiling pa. Gayunpaman, gumuho ang kanyang mundo nang matuklasan niya na ang kanyang asawa, si Roman, at ang kanyang kapatid na si Rebecca, ay may lihim na pag-iibigan at nagtaksil sa kaniyang likuran. Hindi makapaniwala si Iza at luhaang umalis sa unit ng asawa, hanggang sa maganap ang aksidenteng babago sa kaniyang buhay. Matapos ang anim na taon, nagpasya si Iza na tanggapin ang mga bagay sa kanyang sariling mga kamay. Taglay ang matibay na determinasyon, masinsinan niyang pinaghandaan ang kanyang paghihiganti laban kina Roman at Rebecca. Habang mas lumalalim ang kanyang paghahanap ng kasagutan, natuklasan niya ang lihim at nakatagong motibo na sumagot sa lahat ng inaakala niyang alam niya tungkol sa kanyang mga mahal sa buhay. Dapat niyang harapin ang sariling mga desisyon at makipagbuno sa kumplikadong pag-ibig at pagpapatawad. Sa paghihiganti na hinahangad ni Iza, mahahanap ba niya ang pagmamahal at hustisyang hinahanap, o uubusin siya ng pagkauhaw niya sa paghihiganti, na hahantong sa kanya sa landas na walang kasiguraduhan?

Demi mempertahankan anak yang selama ini dia rawat, Gama membujuk Sabrina untuk berpura-pura menjadi istrinya. Hal ini Gama lakukan agar ibu kandung Maha – putranya, tidak bisa dengan mudah memenangkan hak asuh. Sabrina yang awalnya menolak keras, akhirnya menerima demi membayar cicilan. Namun, bisakah dia melawan perasaannya untuk tidak jatuh cinta ke Gama? Lalu kenapa tiba-tiba setelah lama menghilang, ibu kandung Maha kembali dan menginginkan anak itu? “Maha mungkin tidak punya ibu, tapi dia bukan anak broken home. Aku sama sekali tidak ingin dia broken hope (kehilangan harapan) untuk memiliki ibu.” ~ Gama