Filter By
Updating status
AllOngoingCompleted
Sort By
AllPopularRecommendationRatesUpdated
Hingga akhir waktu

Hingga akhir waktu

Fransis Lonenlis
Pria dg wajah yg sama namun memiliki kepribadian yg berbeda. Gadis yg sama namun harus dihadapkan dengan 2 pilihan yg berbeda. Akankah dia memilih cinta yg tulus? Atau memilih berkompromi untuk menyelamatkan cintanya? Akankah dia mengalah untuk kebahagiaan gadisnya atau memilih melindunginya walaupun harus kehilangan separuh jiwanya? Siapa yang harus berkorban lebih besar? Cinta, Obsesi, atau Ketulusan?
Romansa
103.8K viewsOngoing
Read
Idagdag sa library
RANIA

RANIA

cungil191
" Apa benar kamu hamil " Hening Tidak ada jawaban dari Rania " JAWAB AYAH RANIA, APA BENAR KAMU HAMIL?" Tanya suryono dengan nada yg membentak Rania terlonjak, apa yg dia takutkan akhirnya terjadi, bangkai yg dia tutupi sudah tercium. Dia mengepalkan tangan menahan rasa sesak yg menghimpit dadanya, rania enggan berbicara kepada ayahnya, dia takut. Rania pun memejamkan matanya menahan isakan yg terus menerus ingin di lepaskan. "Siapa orang yg menghamilimu?" Tanya surya kepada Rania yg hanya diam sedari tadinya. " JAWAB AYAH RANIA" " Baiklah jika kamu tidak mau menjawabnya, biar ayah yg carikan ayah untuk janinmu " Ujar surya dengan nada dinginnya. Rania mendongakkan kepala menatap lurus ayahnya yang juga sedang menatapnya.
Historical
104.9K viewsOngoing
Read
Idagdag sa library
Dia,  Tak Datang

Dia, Tak Datang

Mrs Dream Writer
Jingga tak akan menyangka, jika pernikahannya yg didepan mata harus kandas begitu saja. Seseorang yg kemudian datang menjadi pengantin pria telah menyelamatkannya, namun Jingga yg telah sangat terluka menjadi sulit menerimanya. Pernikahan yg maha sempurna bagi siapapun yg melihatnya justru menjadi sangkar emas bagi Jingga. Hati dan jiwanya telah mati bersama pengkhianatan calon suaminya. Akankah Jingga bisa membuka kembali hatinya dan meneruskan hidup dengan pria yg dengan sukarela menerima kehadirannya? Baca kisahnya yaa. Cover: dibuat di CANVA Free
Romansa
823.4K viewsKumpleto
Read
Idagdag sa library
Meninggalkan Bos Mafia Bersama Anakku

Meninggalkan Bos Mafia Bersama Anakku

Di tahun ketujuh pertunangan dengan Benedict Liander, dia mewarisi seluruh harta dari kakaknya yang telah meninggal. Termasuk istri kakaknya, Diana Lowi. Setiap kali setelah tidur bersama Diana, Benedict selalu memeluk dan menghiburku, “Jenny, sabar ya. Setelah Diana hamil, kita baru mengadakan pesta pernikahan.” Itulah satu-satunya syarat keluarga mafia di Wilayah Noesa, agar Benedict bisa menjadi bos besar mafia yang baru. Setelah kembali ke dalam negeri setengah tahun lalu, Benedict sudah pergi ke kamar Diana sebanyak 59 kali. Dari awalnya sebulan sekali, kini hampir setiap hari dia pergi. Akhirnya, pada kunjungan ke-60, aku melihat tunanganku keluar dari kamar Diana dan kabar baik pun datang. Akhirnya Diana hamil. Namun bersamaan dengan itu, Keluarga Liander mengumumkan bahwa Benedict dan Diana akan menikah. “Ibu, ada yang mau menikah di rumah?” Aku memandang ruangan yang dihias dengan meriah oleh penyelenggara pernikahan, lalu dengan dingin menggendong anakku yang polos, menjawab, “Iya, ayahmu akan menikah dengan orang yang dia cintai. Jadi, kita harus pergi dari sini.” Yang Benedict tidak tahu, Keluarga Marilin sudah menjadi keluarga mafia yang bisa menandingi Keluarga Liander. Dan aku, Jenny Marilin, putri bungsu yang paling dimanja Keluarga Marilin, tidak akan pernah terkekang oleh pernikahan.
Maikling Kwento · Mafia
4.6K viewsKumpleto
Read
Idagdag sa library
Dia yang Dibawa Pulang, Aku yang Dilupakan

Dia yang Dibawa Pulang, Aku yang Dilupakan

Pada hari ulang tahunku yang ke-16, tiga saudara laki-lakiku pulang bersama seorang gadis bernama Siti Kusuma. Mereka mengatakan aku harus memperlakukannya seperti keluarga sendiri. Aku kira tidak banyak yang akan berubah. Tapi beberapa tahun kemudian, semuanya benar-benar berubah. Jason Kurniawan, adik bungsuku, mendorongku jatuh dari tangga karena dia. Anto Kurniawan, kakak tertuaku yang pernah berjanji akan melindungiku selamanya, kini mengusir aku dari rumah. Jadi aku pergi diam-diam. Dan mereka mengira aku hanya sedang memberontak. Mereka bahkan membawa Siti ke Franzia tanpa mencariku. Yang tidak mereka tahu adalah aku telah menandatangani kontrak dengan perusahaan musuh terbesar keluarga kami, sebagai ahli kimia termuda mereka. Tercatat jelas dalam kontrak bahwa aku tidak akan bisa kembali ke rumah lagi. Malam ketika mereka menyadari aku benar-benar telah pergi untuk selamanya, barulah mereka menyesali semuanya.
Maikling Kwento · Mafia
3.4K viewsKumpleto
Read
Idagdag sa library
Kehilangan Batu, Mendapat Permata

Kehilangan Batu, Mendapat Permata

Suamiku yang sudah meninggal selama tujuh tahun tiba-tiba muncul kembali. Dia bukan hanya membawa seorang wanita pulang, tetapi juga ingin aku dengan sukarela menyerahkan posisiku sebagai istri. "Jennie hampir kehilangan kedua matanya untuk menyelamatkanku. Aku sudah berjanji akan menikahinya. Kalau kamu mau menandatangani surat cerai dengan patuh, aku bisa membiarkanmu tetap tinggal di rumah ini." Aku terdiam sejenak, lalu menyahut dengan dingin, "Sebenarnya aku sudah menikah dengan orang lain." Suamiku memutar matanya dengan sinis. "Keras kepala sekali, siapa yang nggak tahu kalau kamu ini mencintaiku sepenuh hati."
Maikling Kwento · Romansa
1.4K viewsKumpleto
Read
Idagdag sa library
Tak Lagi Berharap

Tak Lagi Berharap

Saat berusia tujuh belas tahun, seseorang menusuk rahimku dengan pisau, membuatku tidak bisa mengandung seumur hidup. Dulu suamiku bersumpah akan mencintaiku selamanya, tetapi saat pernikahan kami menginjak usia lima tahun, dia malah berselingkuh dengan wanita yang dulu menghancurkan hidupku dan memiliki anak dengannya. Kini, dia memaksaku bercerai demi memberikan posisiku pada wanita itu.
Maikling Kwento · Romansa
3.1K viewsKumpleto
Read
Idagdag sa library
Suamiku Menjadi Ayah Untuk Anak Cinta Pertamanya

Suamiku Menjadi Ayah Untuk Anak Cinta Pertamanya

Suamiku, Brian beralasan ada urusan di kantor dan membatalkan janji ikut kegiatan studi wisata anak kami. Dia bahkan menyuruh kami untuk tidak ikut. Melihat putriku kecewa, aku memutuskan untuk tetap menemaninya pergi. Baru saja masuk sekolah, aku langsung melihat Brian bersama cinta pertamanya, si Enny dan putranya sedang duduk di sofa panggung utama. Mereka tampak begitu akrab, persis seperti keluarga kecil yang harmonis. Brian memegang mikrofon, berbicara panjang lebar tentang bagaimana dia bisa meraih kesuksesan dalam karir, sekaligus menjaga keharmonisan rumah tangga. Di sela ucapannya, dia beberapa kali bertukar senyuman dengan Enny. Orang-orang di bawah panggung bertepuk tangan meriah. Wajah Brian terlihat puas, bahkan bocah di sampingnya pun ikut tampak angkuh. Tak lama kemudian, masuk sesi tanya jawab. Aku langsung merebut mikrofon dan bertanya, “Aku ingin bertanya sejak kapan Pak Brian punya seorang putra? Apa istrimu tahu soal ini?”
Maikling Kwento · Romansa
10.0K viewsKumpleto
Read
Idagdag sa library
Ku Tuning Cintamu Di Amplifier

Ku Tuning Cintamu Di Amplifier

Alira yang duduk di depan panggung mulai bingung. "Hah? Gila, apalagi nih, Tio?" Tio menoleh ke Alira dan tersenyum penuh arti. "Lo pikir cuma lo doang yang bisa bikin kejutan, Lan?" Alira cuma bisa ngangkat bahu, dan Tio pun mulai nge-set musik. Kejutan pertama udah bikin semua orang terharu, tapi kejutan kedua ini bakal bikin semua orang ngakak. Lagu dangdut mulai terdengar, dengan irama yang cukup kencang. "Eh, gimana kalau kali ini kita sedikit ganti suasana? Kita, band indie, bakal nyanyi dangdut bareng-bareng!" kata Tio, dan nggak lama, lagu dangdut pun mengalun di speaker besar, Penonton yang awalnya bingung, langsung heboh dan ketawa-ketawa. Tio mulai nyanyi dengan penuh semangat, dan seisi sekolah mulai ikut terkejut. Alira yang awalnya nggak ngerti, mulai tertawa terbahak-bahak. Tio mulai menunjukkan aksi kocaknya.
Romansa
276 viewsOngoing
Read
Idagdag sa library
Menghadapi Kematian di Depan Mata

Menghadapi Kematian di Depan Mata

Aku mengalami kram menstruasi dan memesan obat pereda nyeri. Di aplikasi, pengantarnya tertulis seorang pengendara wanita, tapi yang datang ternyata seorang pria mabuk. Kali ini, aku tidak menelepon dua kakakku untuk meminta bantuan. Langsung saja aku melapor ke polisi. Di kehidupan sebelumnya, kedua kakakku bukan hanya memanggil semua pengawal pribadi yang ada, tetapi mereka sendiri juga buru-buru kembali. Akibatnya, mereka melewatkan drama panggung yang dimainkan oleh adik angkat mereka. Adik angkat mereka begitu sedih hingga dia menusukkan tombak mainan ke dirinya sendiri di atas panggung dan membuat dirinya terluka parah. Kedua kakakku mencoba menghiburku, "Jangan merasa bersalah. Setidaknya kamu tetap selamat." Namun, di balik itu, mereka mengikatku dan menyerahkanku kepada sekelompok pria mabuk. "Cuma pria mabuk, 'kan? Kamu bisa mengusirnya sendiri. Kenapa harus manggil kami? Sekarang lihat akibatnya. Kalau Hilda meninggal, kamu juga jangan berharap bisa hidup!" Ketika aku membuka mata lagi, aku kembali ke hari di mana pria mabuk itu mengetuk pintuku. Kali ini, aku tidak menelepon mereka. Mereka akhirnya bisa menyaksikan drama panggung adik angkat mereka, memberi dukungan dan semangat. Namun, setelah drama itu selesai, mereka malah menyesal.
Read
Idagdag sa library
PREV
1
...
2829303132
...
50
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status