Filter dengan
Status pembaruan
SemuaSedang berlangsungSelesai
Sortir dengan
SemuaPopulerRekomendasiRatingDiperbarui
Kurawat Dengan Cinta, Dibalas Dengan Pengkhianatan

Kurawat Dengan Cinta, Dibalas Dengan Pengkhianatan

Selama tiga tahun pernikahan, Claire Nolan merawat Julian Westwood yang mengalami kelumpuhan pada kedua kakinya dengan cermat. Namun, Julian justru sangat membencinya. Hanya karena Claire menyentuh kakinya, dia langsung mengusir Claire keluar rumah, bahkan menguncinya di luar selama 99 hari. Ironisnya, pada hari ketika Julian akhirnya pulih dan bisa berdiri lagi, hal pertama yang dia lakukan adalah pergi ke bandara untuk menjemput kekasih pertamanya. Bertahun-tahun pengorbanan dan kasih sayang Claire tetap tidak bisa menandingi sang cinta sejati di hati Julian. Sambil menahan rasa sakit di dada, Claire akhirnya menelepon seseorang, "Kontrak sudah selesai. Aku ingin bercerai darinya." Namun setelah Claire pergi, barulah Julian menyesal.
Baca
Tambahkan
THE SIBLING'S

THE SIBLING'S

Svaandin
Seorang gadis menatap beberapa orang di depan rumahnya dengan tajam. "Gue kecewa sama kalian... " ucapnya lirih. "Kita cuman mau minta-" "Jangan pernah meminta maaf, jika kalian tetap akan mengulangi kesalahan yang sama," ucapnya sambil menelusuri satu persatu orang di depannya. Dan tatapannya berhenti kepada seorang gadis yang berdiri di bagian pojok kirinya dengan tatapan angkuh. Dia menatap orang tadi layaknya menatap sebuah sampah, "Lo tahu, sebuah sampah tidak akan pernah bisa menggantikan permata. Tidak perlu alasan untuk menjelaskannya, seorang anak berumur 6 tahun pun akan tahu." "Pergi dan jangan pernah kembali," ucapnya sebelum kembali memasuki rumahnya "karena semakin lama gue melihat kalian, semakin susah gue melupakan kejadian itu...dan gue akan semakin sulit untuk membenci kalian."
Young Adult
9.94.3K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
Lamaran yang Hilang Arah

Lamaran yang Hilang Arah

Ketika pacarku, Simon, berlutut untuk melamarku untuk ke-66 kalinya, aku akhirnya tersentuh oleh keteguhannya dan menerima lamarannya. Namun di hari menjelang pernikahan, dia tiba-tiba mengatakan bahwa dia ingin memiliki anak dengan adik tirinya, Fiona. Aku merasa itu tidak masuk akal dan bertengkar hebat dengannya. Yang tak kusangka, di hari pernikahan, aku berdiri di venue sambil memeluk buket bunga, menunggu selama tiga jam, tapi yang datang hanya sebuah kalimat ringan darinya, "Pernikahan ditunda." Hanya karena hari itu dia dan Fiona sudah janji untuk melakukan program bayi tabung bersama. "Fiona sejak kecil disiksa oleh ayah kandungnya. Seumur hidup dia tidak mungkin menikah dengan seorang pria. Aku hanya ingin memenuhi keinginannya untuk punya anak." "Ini cuma program bayi tabung, bukan seks sungguhan. Kamu jangan berpikiran sempit, bisa nggak?" Telepon pun diputus secara paksa. Dan aku ditinggalkan begitu saja di venue pernikahan, sendirian menghadapi tatapan ratusan tamu dan kamera wartawan. Ayah sangat marah sampai masuk ICU. Aku pun menggenggam tangannya sambil menangis di sisi ranjang. "Ayah, Ayah benar. Aku tidak akan menikah dengan Simon lagi." "Aku janji, minggu depan aku akan pulang dan mengambil alih perusahaan keluarga."
Baca
Tambahkan
Cinta Semu yang Kukira Abadi

Cinta Semu yang Kukira Abadi

Ini adalah kali ke-33 pernikahan Richelle dan Dave ditunda. Karena di malam sebelum pernikahan, Richelle tertabrak mobil. Seluruh tubuhnya mengalami 19 patah tulang. Dia tiga kali masuk ICU sebelum akhirnya kondisinya stabil. Ketika tubuhnya mulai sedikit membaik, dia menopang tubuhnya di dinding, berniat berjalan-jalan di koridor. Namun, baru sampai di tikungan, dia mendengar percakapan antara tunangannya, Dave, dan temannya. "Terakhir kamu bikin dia hampir tenggelam, kali ini kamu tabrak dia pakai mobil. Pernikahan kalian tertunda dua bulan lagi. Selanjutnya kamu mau pakai cara apa?" Richelle yang berdiri di balik tikungan seketika merasa seluruh darah di tubuhnya membeku. Dave mengenakan jas dokter putih, memainkan ponselnya sambil menyahut dengan nada datar, "Kali ini nggak akan ditunda lagi."
Cerita Pendek · Romansa
40.4K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
I'm Yours My Husband

I'm Yours My Husband

Seluruh keluarga Gaia Rajendra sedang berkumpul di rumahnya untuk mengadakan syukuran sebab Gaia baru pulang dari rumah sakit, setelah sebelumnya dia dirawat karena kecelakaan tragis yang menimpanya. Di tengah acara, seorang pria tampan nan misterius datang bersama dua anak kecil, di mana ternyata pria itu adalah tamu spesial ayahnya. Awalnya, Gaia kira pria misterius itu adalah duda yang datang untuk melamarnya. Sebab pria itu terus menatap dan memperhatikannya, juga sering melempar senyum tipis padanya. Namun, ternyata pria itu adalah …. "Seluruh kamar tamu sudah dipakai. Jadi aku dan anak-anak akan tidur di sini bersamamu, Ailov. Kau tidak masalah bukan?" Gaia hanya menganggukkan kepala sambil senyum canggung pada sosok pria tampan yang berdiri menjulang tinggi–tepat di depannya.
Romansa
1028.7K DibacaOngoing
Baca
Tambahkan
Kau Pilih Dia, Aku Bawa Anakmu Pergi!

Kau Pilih Dia, Aku Bawa Anakmu Pergi!

Malam sebelum aku seharusnya menikah dengan pewaris Keluarga Moro, aku mendapati rentetan 99 pesan teks mesum di ponsel Leo, tunanganku. Seorang wanita bernama Via Cokro, memberi tahu Leo bahwa dia mencintai Leo. Sangat mencintainya. Tanpa tahu malu sama sekali. Dia memohon pada Leo supaya membatalkan pernikahan kami, mengancam akan bunuh diri jika Leo tetap melanjutkan pernikahan ini. Aku langsung bereaksi. Aku menyodorkan ponsel itu ke wajah Leo untuk menuntut penjelasan. Keheningan terasa abadi sebelum Leo akhirnya angkat bicara. "Kakaknya itu Alan, wakilku. Dia kena tembak demi aku. Aku sudah janji padanya akan menjaga adiknya." "Jeny, kita tumbuh bersama. Kamu tahu cuma kamu satu-satunya di hatiku. Aku janji bakal urus ini, aku akan memutus hubungan dengannya." Aku mencari kebohongan di mata Leo. Akhirnya aku menelan rasa getir dalam tenggorokanku dan memilih untuk memercayai Leo. Pernikahan pun tetap dilanjutkan. Pernikahan ini bukan sekadar tentang kami berdua. Ini adalah perjanjian yang ditandatangani dengan darah antara dua keluarga. Dan, Tuhan tolong aku, aku masih mencintainya. Namun, di hari pernikahan kami, saat kami berdiri di altar dengan janji yang hampir diucapkan, Leo menerima telepon. Itu dari dia, Via. Dia sedang berada di jembatan dan mengancam akan melompat. Menuntut supaya Leo segera datang sekarang juga. Cincin berlian yang hanya sejengkal dari jariku, jatuh berdenting ke lantai batu gereja. Tidak ada sepatah kata pun. Tidak ada satu pun penjelasan. Leo pergi begitu saja. Meninggalkanku, keluarga kami, masa depan kami... Meninggalkanku berdiri sendirian di altar. Dalam kabut air mata, aku berteriak padanya, "Leo, kalau kamu keluar dari pintu itu, kita putus!" Jawaban satu-satunya dari mulut Leo, diucapkannya sambil berjalan menjauh, "Dia butuh aku." Leo tidak pernah menoleh ke belakang. Aku pun menghilang dari dunia Leo dan tidak pernah menoleh ke belakang sambil mengandung anaknya.
Cerita Pendek · Mafia
5.1K DibacaTamat
Baca
Tambahkan
Menikahi Gadis Malam

Menikahi Gadis Malam

"Astaga! Bagaimana mungkin aku bisa menikah dengan pria itu!" ucap Alin saat melihat gerombolan pria sangar berpakaian serba hitam dengan gerakan tegas itu. Alin kini berada di kamar lantai dua, bangunan megah itu. Melihat banyak gerombolan pria itu membuatnya bergidik ngeri, sambil menggigit bibir bawahnya. Ia masih berdiri tegang di samping tirai jendela kaca itu. "Tapi, perjanjian itu sudah terjadi, dan akad akan berlangsung lima belas menit lagi, oh Tuhan!!!" Alin akhirnya kembali ke ranjang king size yang sudah didesain seperti ranjang pengantin dengan sepasang handuk yang di bentuk sepasang angsa di tepian-nya itu. Suara derap langkah kaki yang terdengar semakin mendekat ke kamar itu membuat suasana semakin tegang, matanya pun tampak awas memandangi pintu bercat putih itu. 'Krieek' "Permisi Nona! Kami MUA yang di bayar oleh tuan Rizan untuk merias Nona!" Kini, Alin agak bernafas lega. lalu ia tersenyum getir memandangi tiga orang wanita yang membawa koper make up itu. Bagaimana kelanjutan kisah Alin dan Rizan? Yuk, baca ceritanya sampai tuntas 😊
Mafia
234 DibacaOngoing
Baca
Tambahkan
Rahasia Suami Terbongkar di Meja Pendaftaran

Rahasia Suami Terbongkar di Meja Pendaftaran

Agar anakku, Edy Sudrian bisa masuk sekolah internasional yang terunggul, aku sudah mempersiapkan semua berkas selama setahun. Di hari terakhir pengecekan berkas masuk sekolah, semua berkas sudah disiapkan kecuali akta nikahku bersama suamiku, Eric Sudrian. Namun, begitu tiba di ruang pendaftaran, Eric justru menuduhku karena bertindak sepihak. Saat aku hendak membela diri, staf sekolah berkata dengan wajah aneh, "Nyonya Anida Kusuma, sistem mencatat bahwa pasangan sah Tuan Eric bukan Anda." Dalam seketika, aku langsung terdiam. Darah dalam tubuhku seakan membeku. Sebelum aku sadar kembali, Viona Hakana yang berdiri diam di belakang Eric langsung menyerahkan akta nikahnya. Usai memeriksa, staf sekolah pun mengangguk sambil berbicara, "Pak Eric dan Bu Viona telah menikah di bulan Juni empat tahun lalu, sehingga bisa diproses sekarang." Di bulan Juni empat tahun yang lalu. Hari itu adalah hari pertunanganku bersama Eric. Eric menggenggam tanganku di depan para tamu, kemudian bersumpah bahwa aku adalah satu-satunya cinta sejatinya. Namun, kalimat itu ternyata menipuku selama tujuh tahun.
Baca
Tambahkan
Dosenku di Siang Hari, Suamiku di Malam Hari

Dosenku di Siang Hari, Suamiku di Malam Hari

Dunia Arlina nyaris runtuh! Pria yang bersamanya semalam ternyata adalah dosen kampusnya. Bahkan yang lebih mengejutkan lagi, Arlina kini hamil! Dengan tangan gemetaran, Arlina menyerahkan hasil tes kehamilan kepada Profesor Rexa. Pria itu memberinya dua pilihan. Pertama, menggugurkan kandungan atau kedua, menikah. Akhirnya, Arlina yang polos itu pun menikah dengan dosennya sendiri. Setelah menikah, mereka tidur di kamar terpisah. Namun, suatu malam Rexa muncul di depan pintu kamar Arlina sambil memeluk bantal. "Pemanas di kamarku rusak, malam ini aku tidur di sini dulu," ujarnya. Arlina yang masih bingung hanya bisa mengangguk dan memberikan jalan. Keesokan malamnya, Rexa kembali datang. "Pemanasnya belum diperbaiki, aku tidur di sini lagi, ya?" Akhirnya, dia menetap di kamar Arlina dengan dalih menghemat biaya pemanas untuk persiapan kelahiran anak mereka. .... Fakultas Kedokteran Universitas Sterling adalah salah satu kampus ternama di negeri ini. Profesor Rexa adalah sosok yang sangat terkenal di sana sebagai profesor termuda di fakultas kedokteran. Di jari manisnya selalu tersemat cincin nikah, tetapi tidak pernah terlihat ada wanita bersamanya. Hingga suatu hari, rasa penasaran mahasiswa memuncak. Seorang mahasiswa memberanikan diri bertanya di kelas. "Pak Rexa, kami dengar Anda sudah menikah. Kapan Anda akan memperkenalkan istri Anda kepada kami?" Tak disangka, Rexa malah menunjuk seseorang, "Arlina." Seorang wanita profesional yang berdiri di antara mahasiswa refleks menjawab, "Hadir." Di bawah tatapan semua orang, Rexa tersenyum hangat sambil berkata, "Perkenalkan, ini istri saya, Arlina. Dia adalah seorang dokter bedah jantung yang hebat."
Romansa
9.81.7M DibacaTamat
Tampilkan Ulasan (178)
Baca
Tambahkan
Fensi Kiswardani
untuk pembelian koin 16 rb. isi 20 rb, trnyta blm bs beli. cobak isi tmbh 5 rb. pas pmbelian koin trnyta berhasil. n iseng ngecek saldo, berapa yg kepotong...pkir kisaran 16 rb skian lah...eh kaget dong, sisanya cmn 4 rb skian. berarti harga koin ny bkn 16 rb, tp 21 rb. gila...parah bgt dah. ga lagi
Hafidzah Talita Azzahra
penulisannya sangat bagus, detail dan lengkap, cerita nya sungguh menarik, bikin penasaran sama kelanjutan nya dan banyak pengetahuan yang belum saya ketahui di dalam nya! cocok dengan tema dan genre nya, alur nya panjang tetapi tidak bikin bosan di baca berulang, novel the best yg saya baca thn ini
Baca Semua Ulasan
Terpaksa Menikah dengan Atasanku

Terpaksa Menikah dengan Atasanku

Setelah menerima pekerjaan barunya sebagai asisten Presiden Grup Jing Sheng, ia pun bersiap melapor untuk pertama kalinya kepada sang atasan yang, sama seperti dirinya, juga baru saja menjabat. Ia belum sepenuhnya paham medan yang akan dihadapinya, namun tak disangka, tugas pertamanya justru datang dengan kejutan besar. "Pagi besok, batalkan semua jadwal rapat," ujar pria itu dengan nada tenang namun tak terbantahkan. "Jam sembilan, ikut aku ke kantor catatan sipil. Kita akan mengambil surat nikah." Hari pertamanya bekerja dan ia sudah harus menghadapi kenyataan bahwa sang presiden yang baru itu, dengan seenaknya, memaksanya untuk menikah. Tanpa perkenalan, tanpa proses pendekatan, hanya satu perintah yang tak memberikan ruang untuk pembangkangan. Haruskah ia melawan? Atau menuruti saja perintah pria yang bahkan belum sempat benar-benar ia kenal? Malam harinya, ketika rumah sudah senyap dan waktu tidur tiba, pria itu bersandar santai di ambang pintu kamar. Suaranya terdengar ringan, malas, namun ada nada menggoda yang tak bisa diabaikan. "Bu Ny. Presiden, aku mau matikan lampunya. Kau yakin ingin tidur meringkuk seperti bakpao kukus sambil memeluk pisau?" Perempuan itu menatap tajam sambil tetap memegangi senjata kecil yang ia bawa untuk berjaga-jaga. "Kalau begitu, kau bisa tidur di luar." "Tidak mungkin," sahut pria itu cepat. "Ini rumahku." "Siang tadi, kau sendiri yang mengalihkan hak kepemilikan rumah ini padaku. Jadi sekarang, ini rumahku," balasnya tenang, tapi tajam. Saling menantang di antara batas logika dan perasaan, keduanya berdiri di ujung ketegangan yang entah akan berakhir dengan perang atau... sesuatu yang jauh lebih membingungkan.
Romansa
10499 DibacaOngoing
Baca
Tambahkan
Sebelumnya
123456
...
50
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status