Oba Goddess

They said she was wolfless. Weak. Useless. A burden. So they gave her away. After failing to shift at eighteen, Abby became the object of ridicule in her father’s pack. But when a dangerous alliance threatens her father's pack, she is sacrificed in marriage to Hayden, a ruthless, powerful Alpha with wealth and ambition. But the torment doesn’t end at the altar. In Hayden’s home, the loveless arrangement spirals into cruelty and betrayal, pushing Abby to the edge, until a shocking attack changes everything. Hayden realizes his mistakes. But is it too late? What change did the sudden attack bring? Will she give Hayden a second chance, or has her heart already begun to heal in the hands of an old lover? Find out if Abby was truly forsaken by the Moongoddess… or if the goddess had been watching all along, waiting for the right moment.

"Hmm... pelan-pelan... suamiku masih menelepon..." Aku tengkurap di lantai dengan bokongku terangkat tinggi, gelisah dan berganti posisi sesuai instruksi suamiku. Sedangkan pelatih gym di seberang telepon memegang pinggangku dan menepuk bokongku dengan keras. Lalu sesuai arahan suamiku, dia mendorong dengan kuat...

Pada malam perayaan ulang tahun pernikahan kami yang pertama, aku tergeletak di atas karpet merah darah, hampir tak bernyawa. Suamiku, Mason, seorang bos mafia, justru merangkul teman masa kecilnya, Yani, sambil menikmati sampanye dan bercakap dengan gembira. Yani tahu aku alergi wijen. Jadi dia membuat setiap hidangan malam ini disiram saus wijen. Aku baru menggigit satu suap. Tenggorokanku langsung membengkak, paru-paruku seperti terbakar, dan ruam merah menjalar di kulitku. Di ambang sesak napas, aku mengerahkan seluruh tenagaku untuk meraih obat alergi di dalam sakuku. Tapi obat itu meleleh, lengket di telapak tanganku. Obatku ternyata telah ditukar menjadi kacang cokelat M&M! Melihat ekspresiku yang tak percaya, Yani tertawa. "Kejutan! Aku sengaja menyuruh Mason mengganti obatmu." "Kita semua tahu kamu cuma pura-pura alergi. Siapa sih yang cuma makan sedikit wijen saja langsung pingsan? Lebay banget." Aku terjatuh dari kursi, berbaring di lantai sambil susah payah bernapas. Di telingaku terdengar suara orang-orang lain yang sedang bertaruh berapa lama aku akan ‘berakting’ kali ini. "Mason… berikan obatku…" Aku memohon dengan suara parau. "Kumohon… aku benar-benar akan mati…" Dia menghela napas. "Drama banget. Kalian perempuan bisa nggak sih berhenti pakai kata ‘mati’ buat mengancam laki-laki? Apa aku belum cukup mencintaimu?" "Yani benar. Selama aku nggak peduli, kamu sendiri yang akan berhenti dengan akting murahan ini." Saat itu, hatiku terasa lebih sakit daripada tenggorokanku. Aku tak lagi menjelaskan apa pun. Dengan tangan gemetar, aku mengirim sinyal permintaan bantuan kepada keluargaku.

Readers said. 'Very funny, I needed cold showers! I dropped my tablet in the bath! Totally original. Outrageous. The goddesses thread is totally original.' Goddesses - is this what 50 Shades should have been about? Connie Grimshaw, is now a successful businesswoman in an international consultancy. She reached these dizzy heights by believing her mother - work hard and reject emotional needs. On a business trip, the dam bursts and her libido refuses to be silenced. Her PA (Dee) helps her reconcile her lascivious feelings by using a series of parables from ancient goddesses. This works until the goddesses land her in hilarious, embarrassing and sometimes, dangerous situations as she develops the vamp in herself. But there are forces at work, which try to mismanage her feelings. Can she defeat the bad boys? Firstly, she has to deal with Greg, the evil misogynist.

Reza baru saja dipecat dan dicampakkan oleh istrinya. Namun, di balik kemalangan itu, ia menemukan bahwa dirinya ternyata adalah keturunan terakhir keluarga Hazerstein, konglomerat elit global dari Jerman yang habis terbantai. Demi membalas kekejaman istrinya yang selingkuh, Reza pun setuju untuk membangkitkan kembali dinasti dan menjalani hidup sebagai seorang Hazerstein.

The first story in Two Goddesses tells the life of one of the two goddesses who is adopted as the owner of the universe's most powerful book, The Origin. Besieged by tragedy since birth, the "fake" Princess Mavellin fights for her own harsh life to regain freedom and exact revenge on those who have caused her pain. She realized, as she swam alone in the vortex, that all of her pain stemmed from an event that shook the Holy Mountain Velsi on the day she was born... "The mind is as strong as steel, but the heart is constantly on fire."

Aku dan suamiku sedang roadtrip ke Baloi. Di sana, kami tak sengaja bertemu sepasang kekasih muda. Dalam suasana yang agak mabuk, sebagai seorang istri yang masih mempesona, untuk pertama kalinya aku merasakan kenikmatan bersama empat orang. Sejak saat itu, aku terjerumus ke dalam jurang kenikmatan yang tak bisa kutinggalkan ….

When she woke up from being comatose for several months due to a car accident she was involved in, one night she dreamt about a strange faraway, yet magnificent land, which was then followed by a strange occurrence that led her and her parents to their death, and just woke up one day in a completely different world called Utopia — a world where magic and fantasy exist. Determined to find her way back home, she never expected to discover the secrets and mysteries hidden in that world. A mystery that could answer the mystery of her identity, and a mystery that might change her whole life. Discovering more of its secrets and mysteries, it dawned upon her that Royal Academy wasn’t just a fantastical dream, to begin with, but a place where she could see and feel that she belonged. So, wear your cloaks now, and join Green as she engages in an action-packed adventure to unveil the mysteries she discovered.

Disaat Maya mempertahankan posisinya sebagai Presiden Direktur di perusahaan peninggalan ayahnya, dia dikejutkan dengan penjelasan Dokter Wira tentang hasil uji lab. Ada racun pada obat yang selalu diberikan suaminya. Racun itu bersifat adiktif dan sistematik. Pelan namun pasti menggerogoti organ tubuh Maya. Ditengah usahanya menemukan bukti siapa yang meracuninya, Maya mengetahui bahwa suaminya ada skandal dengan adik tiri dan mamanya. Maya Ardiana divonis menderita autoimun dan sedang menjalani serangkaian tetapi pengobatan. Namun siapa sangka, disaat dia berjuang melawan penyakit Maya dikelilingi oleh orang-orang yang menginginkan kematiannya. Beruntung ada Reynand yang selalu menjaga dan melindungi. Dia juga yang meminta Dokter Wira untuk melakukan uji lab. Tiga bulan masa kerja racun itu, tepat disaat itu agenda besar perusahaan akan silaksanakan yaitu pertemuan seluruh pemegang saham. Lalu mampukah Maya menguak siapa orang yang menaruh racun di dalam obatnya? Dan siapakah Reynand yang rela mengorbankan nyawa demi melindungi Maya?

Yo soy Isabela Cruz, hija del primer padrino de la Isla Santa Lucía. Crecí siendo rebelde, y mi padre, temiendo que por un arranque de impulsividad me casara con cualquier don nadie, decidió ordenar mi compromiso con Lucas Marino, heredero de la nueva y poderosa familia Marino. Aunque es un matrimonio político, al menos quería elegir mi propio anillo. Por eso asistí a la subasta privada de las familias mafiosas. Cuando el anillo de joya principal salió a la luz, levanté mi paleta de puja. Antes de que el martillo cayera, una voz femenina, arrogante y altiva, sonó a mi espalda: —¿Tú, una campesinita, quieres competir conmigo? ¡Doscientos mil! Si tienes dignidad, lárgate. El lugar quedó en un silencio repentino, roto solo por el clic sutil de las cámaras. Me giré y vi a una mujer con un vestido dorado de alta costura. Sonreía con desdén, como si toda la sala fuese su escenario personal. Antes de que pudiera responder, el subastador bajó el martillo con prisa. —¡Adjudicado! ¡Felicidades, señorita Sofía Duarte, por obtener el anillo estelar “Estrella Eterna”! Fruncí el ceño, sintiendo cómo me ardía el pecho. —¿Se puede cerrar una puja sin terminarla? Qué falta de reglas tiene este lugar. Sofía se volvió hacia mí, sus ojos recorriéndome de los pies a la cabeza con una frialdad cortante. —¿Reglas? —rió con desprecio—. Cariño, yo soy la ahijada favorita de Lucas Marino. Aquí, yo soy la regla. No pude evitar reír. Qué coincidencia tan divina: Lucas es justamente el nombre de mi prometido. Saqué el teléfono sin dudar. —Lucas, tu “ahijada” acaba de arrebatarme el anillo de compromiso que quería. Dime, ¿qué vas a hacer al respecto?