Short
Karier Magang Putri Presdir

Karier Magang Putri Presdir

에:  Shiza Mair완성
언어: Bahasa_indonesia
goodnovel4goodnovel
8챕터
2.5K조회수
읽기
서재에 추가

공유:  

보고서
개요
목록
앱에서 읽으려면 QR 코드를 스캔하세요.

Hari pertama kerja, rekan kerja baru terus menyampaikan dia adalah Putri Presdir, membuatnya jadi pusat perhatian dan semua orang menjilatnya! Dan aku, difitnah mereka selingkuhan dari pria tua! Aku dengan kesel telepon ke Presdir. “Ayah, mereka bilang kamu pria tua, dan ada selingkuhan......”

더 보기

1화

Bab 1

Setelah lulus, ayah tidak urus aku lagi, dia langsung memasukkan aku ke bagian dasar perusahaan.

Dengan alasan untuk melatih kemampuan dan mengasah tekad.

Dari luar aku kelihatan mengeluh terus, tetapi dalam hati sangat ingin mandiri.

Tapi di hari pertama kerja, aku sudah mendengar semua orang lagi gosipan, “Dengar-dengar putri Pak Sujono ada di dalam kumpulan magang ini.”

“Pak Sujono terlalu tidak perhatian, seharusnya mengatur putrinya mulai dari posisi manajer nggak sih?

Aku sedikit terkejut, informasi ini siapa yang sebarin?

Untungnya, mereka asal tebak aja dan nggak ada hasilnya langsung alih topik.

Di saat pertemuan anak magang, seorang perempuan yang datang telat memperkenalkan diirinya: “Halo semuanya, Aku Chelsia Sujono.”

“Chelsia Sujono...Jangan-jangan kamu adalah putrinya Pak Sujono?” Orang di sampingnya terkejut sampai menutup mulut.

Mendengar itu, ruang meeting jadi heboh.

Soalnya Chelsia dari atas sampai bawah memakai barang branded, jam tangannya adalah model terbaru Catier Balon Biru.

Gayanya seperti seorang putri kaya.

Chelsia menunduk kepala dan senyum, menjawab di luar topik, “Ayah selalu mengajarku untuk rendah hati, datang ke perusahaan juga untuk mewujudkan harapannya.”

“Orang yang dilahirkan di keluarga kaya memang lain, lihat auranya sangat berbeda!”

“Chelsia, nanti kalau magang sudah selesai jangan lupakan kami semua ya.”

Aku shock sampai nggak bisa berkata-kata.

Aku bukannya putri tunggal? Sejak kapan ayah punya putri lagi?

Semuanya bisa salah orang juga hal yang wajar, aku ikut marga ibu marga Vania, dan Chelsia Sujono adalah satu-satunya di anak magang sini marga Sujono.

Sudah pasti jadi pusat perhatian semua orang.

Aku lihat dia senyum dengan sangat senang, jadi tidak buru-buru untuk membongkarnya.

Manajer departemen datang, suasana heboh tadi mulai berhenti.

Tapi tidak tahu kenapa, aku bisa merasakan sikap manajer sama Chelsia berbeda dengan yang lain.

Dia langsung aturin Chelsia jadi kepala anak magang, semua pengaturan ataupun persiapan perusahaan akan disampaikan oleh dia ke kami.

Aku sangat tidak terima atas penetapan langsung ini.

Jadi langsung kutanya: “Aku rasa harusnya lebih adil, baiknya biarkan kami voting untuk tetapkan.”

“Perusahaan nggak ada gitu banyak waktu untuk kalian voting, CVnya Chelsia di antara kalian adalah yang terbagus, jadi dia emang layak untuk mengurus ini.”

Alasan manajer benaran membuatku ingin ketawa.

Karena semalam, Ayah bilang: “Dalam semua anak magang ini, pengalaman kerjamu yang paling bagus, Ayah percaya kamu pasti akan bersinar.

Mendengar alasan manajer yang ngasal, aku tidak langsung membantahnya, sama seperti aku tidak langsung membongkar status palsu putri kaya Chelsia.

Ada beberapa kebohongan, harus tunggu sampai tidak bisa di lanjutin lagi baru seru.

Aku benaran mau lihat, apa keunggulan dari si Chelsia Sujono.

Belum tunggu aku melihat tampilannya, aku sudah dijadikan sasaran.

Dokumen yang setinggi setengah orang menumpuk di mejaku, Chelsia dengan sangat sombong bilang: “Semua ini harus diurutkan sesuai waktunya dan jadikan file, sebelum besok pagi kirim ke emailku.”

Sebelum pergi, dia bilang lagi: “Nanti bantu buatin kopi.”

Ucapannya penuh dengan kesan perintah, aku benaran kesal.

“Kamu nggak bisa buat sendiri?”

Ayah aja nggak pernah minum kopi buatanku.

“Kan hal yang mudah, sesama rekan ngapain perhitungan?” Rekan kerja Fany mengungkapkan ketidakpuasnya.

“Iya, buatin kopi doang, hal yang sangat mudah pun.”

Ucapan mereka serasa aku yang terlalu kelewatan.

Aku mengasih cangkirnya ke tangan Fany, “Kalau gitu repotin kamu ya.”

Siapa yang melayani pergi aja!”

Muka Fany langsung berubah, “Dinda Vania apa maksudmu ini, hari pertama kerja sudah mau cari gara-gara?”

Aku belum lagi bicara, Chelsia langsung bilang,

“Semua salahku, harusnya tidak meminta Dinda buatin kopi. Semuanya jangan karena aku jadi musuhan.”

Dia malah yang duluan merasa tersakiti.

Aku benaran bukan bermasalah sama buatin kopi ini, cuman tidak suka dengan ucapan mereka yang merendahkan dan penuh dengan kesan perintah.

Fany mengibas angin dengan tangannya sambil menatap dengan marah bilang: “Hal kecil ini aja nggak mau buatin, benaran heran gimana kamu masuk perusahaan.”

“Aku masuk perusahaan, bukan untuk menyajikan kopi dan air.” Aku tidak bisa menahan diri dan membalasnya.

“Kamu...”

“Gini saja, aku wakilin Dinda traktir semuanya minum kopi, semuanya balik ke tempat masing-masing lanjut kerja!”

Habis ngomong itu, Chelsia datang ke depanku, “Dinda, jangan marah sama aku lagi oke?”

Mendengar ucapan dia yang manja sangat membuatku mual.

Jadi, aku melepaskan tangannya dan pergi. Rasa kesalku tidak bisa kulampiaskan.

Orang ini kok bisa pandai kali berpura-pura?

Aku benaran nggak menduga, saat balik dari atap gedung tak sengaja di tangga melihat hubungan gelap Chelsia Sujono dan manajer.
펼치기
다음 화 보기
다운로드

최신 챕터

더보기

독자들에게

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

댓글

댓글 없음
8 챕터
좋은 소설을 무료로 찾아 읽어보세요
GoodNovel 앱에서 수많은 인기 소설을 무료로 즐기세요! 마음에 드는 책을 다운로드하고, 언제 어디서나 편하게 읽을 수 있습니다
앱에서 책을 무료로 읽어보세요
앱에서 읽으려면 QR 코드를 스캔하세요.
DMCA.com Protection Status