Share

Bab 31 Bunda Curiga?

"Sepertinya, obatnya mulai bereaksi. Tadi saya beri obat dan ada kandungan obat tidur supaya ibu bisa beristirahat," ucap suster Ningsih.

"Terima kasih suster."

"Baik. Saya kembali ke ruangan saya," pamit suster Ningsih. Heru dan Sarah pun mengangguk.

"Nyokap Lo aneh, Lo dah gede aja minta gue yang jagain."

"Stt! Berisik, Lo pulang aja. Nyokap gue juga dah tidur. Gue tidur disini!" usir Sarah.

"Gak jadi pulang? Gue kan dah bilang sama nyokap Lo buat anterin Lo balik," sanggah Heru.

"Gue pengen sama nyokap. Lo pulang aja! Berani kan pulang sendiri?" ejek Sarah sambil mendorong Heru keluar kamar untuk segera pulang.

"Iya, iya, gue pulang." Ditutupnya pintu kamar dan Heru pun melangkah menuju tempat parkir sendirian.

"Sialan, Sarah gak mau pulang, gak ada tempat buat gue isengin lagi," celetuk Heru sambil menendang batu yang ada dijalan menuju tempat motor di parkir.

Heru kembali pulang sendirian dengan mo
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status