Share

16. Malam seribu malam

Ziko mendekatkan bibirnya dengan bibir ranum milik Kiara. Kiara merasakan sentuhan itu dengan jelas. Ia terpaksa harus membuka matanya dan melihat tingkah Ziko. bibirnya sudah tidak dapat berkutik karena sudah di bungkam oleh bibir pria yang ada di hadapanya. Kiara berusaha untuk terus mendorong tubuh kekar Ziko, jangankan tergeser, bergerak saja tidak sepertinya pria ini sudah di kuasai hawa nafsunya dan ia menjadi pelampiasan gairah lelaki muda ini.

Merasa mendapat pemberontakan dan tidak mendapat balasan apa pun dari lumatan yang di berikan Ziko pada bibir Kiara. Kini ia mengigit bibir Kiara tampa belas kasihan. Kiara sudah menjerit kesakitan namun, Ziko terus melanjutkan aksinya. Apa yang akan terjadi setelah ini?, ketakutan semakin merangsang Kiara yang sebelumnya tidak pernah melakukan hal seperti ini.

Sebisa mungkin Kiara melangkahkan kakinya kebelakang tetapi, langkahnya sudah berada di akhir, ia sudah terbentrok dinding, sudah tidak ada celah baginya untuk menghindar dari
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status