Share

Menahan dan Bertahan

"Aku juga ikut andil dalam proyek ini." Alan berkacak pinggang sesaat Amira memarahinya.

Randy hanya tersenyum saat melihat pertengkaran kecil dari suami dan istri di depannya sekarang. Dia tidak tahu saja bahwa pertengkaran mereka saat ini benar-benar perang dingin bahkan hedak menuju perpisahan.

Amira tersenyum lusuh sembari menganggukkan kepalanya saat menatap Randy. Randy menggelengkan kepala, dia tidak masalah dengan apa yang terjadi saat ini, menurutnya sangat terhibur dengan kecemburan Alan.

"Iya tahu, pergilah! Jangan ganggu pekerjaanku!" balas Amira dengan kerut di dahinya yang terlihat semakin jelas.

Alan menggelengkan kepala, "Aku akan membantumu. Aku juga bisa berguna dalam...."

"SSSSTTTT...."

Tiba-tiba Luna menginterupsi. Mereka semua menatap Luna, wajah Luna seperti singa lapar yang hendak melahap mangsa. Dagu Luna mendongak, kedua alisnya terangkat ke atas. Mereka semua diam dan menerka-nerka apa yang hendak Luna katakan.

"Apa kamu tidak merasakan ponselmu bergetar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (10)
goodnovel comment avatar
Kiki N S
loh ini udh selesai ceritanya
goodnovel comment avatar
Aminah Aminah
aku suka lebih suka amira walau dia yg kedua
goodnovel comment avatar
Sri Gati
ini upnya lama banget
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status