Share

Tamu

Aku mematung saat sampai di rumah ibu mertua. Ya, bagaimana tidak. Fahmi juga ada di antara yang lainnya. Ia nampak tersenyum penuh makna.

Dengan bingung aku pun duduk di antara Dania dan ibuku.

"Kak," panggil Dania.

"Ya,"

"Kita mau ngadain lamaran. Kakak pulang ya!" ucap Dania. Aku mengernyitkan kening.

"Loh, lamaran siapa?" tanyaku.

"Fahmi mau lamar Dania. Meskipun Dania masih kuliah. Lagipula Fahmi dan Dania kuliah di tempat yang sama meski beda fakultas. Mereka lebih sering bersama. Lebih baik dinikahkan saja." Jelas Ibu.

Jika dipikir mereka semakin lengket. Terlebih Dania kuliah di tempat yang sama dengan jarak yang lumayan. Hemmm, mungkin dengan begitu ada yang menjaganya.

"Boleh Nisa ngobrol dulu sama Fahmi, Bu?" tanyaku.

Manik mataku mengisyaratkan agar Fahmi mengikuti. Ia nampaknya tertunduk. Ya, elah. Apa dia mau membuat drama kalau aku calon kakak ipar yang galak.

"Jel
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status