Share

Bab 2001

Author: Erlina
Dylan memasukkan kedua tangan ke dalam saku, lalu berjalan mendekati mobil itu. Jendela kaca diketuknya.

Andrew baru saja hendak meninggalkan tempat. Dia pun terpaksa menurunkan jendela mobil. “Ada urusan apa?”

Dylan bersandar di atas jendela mobil, lalu bertanya dengan menyipitkan matanya, “Kamu nggak pergi dari tadi karena menunggu turun tangan Winfield dan teman-temannya?”

Lantaran Andrew tidak berbicara, Dylan pun menyindir, “Andrew, hebat kamu, ya. Aku semakin kagum saja sama kamu. Aku benar-benar kagum! Biasanya orang-orang menyelamatkan gadis yang dia sukai sendiri, tapi kamu malah minta bantuan saingan asmaramu!”

“Padahal kamu diberi kesempatan untuk menjadi pahlawan. Kamu adalah orang pertama yang maju. Sekarang kamu malah nggak mau maju, malah telepon saingan asmaramu untuk menyerahkan kesempatan itu kepadanya! Kenapa kamu mulia sekali? Bukan, sebenarnya aku seharusnya bilang kamu mulia atau sakit?”

Raut wajah Andrew kelihatan muram. “Kalau nggak ada urusan, aku pergi dulu.”

Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Ruce Cendana
di tambah lagi update nya thor cerita nya tambah seru terimakasih
VIEW ALL COMMENTS

Latest chapter

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 2001

    Dylan memasukkan kedua tangan ke dalam saku, lalu berjalan mendekati mobil itu. Jendela kaca diketuknya.Andrew baru saja hendak meninggalkan tempat. Dia pun terpaksa menurunkan jendela mobil. “Ada urusan apa?”Dylan bersandar di atas jendela mobil, lalu bertanya dengan menyipitkan matanya, “Kamu nggak pergi dari tadi karena menunggu turun tangan Winfield dan teman-temannya?”Lantaran Andrew tidak berbicara, Dylan pun menyindir, “Andrew, hebat kamu, ya. Aku semakin kagum saja sama kamu. Aku benar-benar kagum! Biasanya orang-orang menyelamatkan gadis yang dia sukai sendiri, tapi kamu malah minta bantuan saingan asmaramu!”“Padahal kamu diberi kesempatan untuk menjadi pahlawan. Kamu adalah orang pertama yang maju. Sekarang kamu malah nggak mau maju, malah telepon saingan asmaramu untuk menyerahkan kesempatan itu kepadanya! Kenapa kamu mulia sekali? Bukan, sebenarnya aku seharusnya bilang kamu mulia atau sakit?”Raut wajah Andrew kelihatan muram. “Kalau nggak ada urusan, aku pergi dulu.”

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 2000

    Kening Shane berkerut. Dia melihat ke sisi Winfield. “Siang bolong begini, apa yang ingin kalian lakukan?”Winfield mengerutkan keningnya menunjukkan ekspresi tidak puas. “Siapa kamu? Kekasihnya?”Baru saja Tiara baru bersuara, Shane langsung menghalanginya. “Lapor polisi!”Kemudian, Shane segera membuka pintu mobil, memasukkan Tiara ke dalam mobil, dan mengunci pintu mobil!Tiara ingin menuruni mobil, tetapi dia tidak bisa turun. Dia pun segera memukul jendela. “Shane!”Winfield segera membuka pintu mobil, tetapi dia tidak berhasil membukanya. Dia pun mulai merasa emosi. “Sialan! Kamu mau lindungi dia?”Winfield langsung menendang bagian perut Shane. Shane juga tidak melepaskan Winfield, melainkan langsung menendangnya!Ujung bibir Winfield dipukul hingga berdarah. Amarahnya seketika membara. “Sialan! Habisi dia! Kalau sampai dia lumpuh atau mati, aku akan tanggung jawab!”Usai mendengar, mereka pun langsung mengeroyok Shane yang hanya sendirian. Tentu saja Shane akan kalah. Dia pun d

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1999

    Setelah belasan menit kemudian, tiba-tiba Shane berlari kemari dengan buru-buru. Dia berdiri di depan pintu ruangan VIP, lalu bernapas dengan terengah-engah. Dalam sekilas mata dapat diketahui bahwa dia begitu buru-buru. “Tiara!”Tiara merasa syok. “Kenapa kamu kemari?”Para rekan kerja wanita melihat Tiara, lalu melihat Shane. Semuanya pun terbengong. Semua perhatian Shane tertuju pada diri Tiara. Dia mengerutkan keningnya, lalu mengamati Tiara dari atas hingga ke bawah. “Kamu nggak terluka, ‘kan?”“Emm? Oh, maksudmu masalah si Winfield itu? Aku nggak terluka. Gimana kamu bisa tahu?”Shane menghela napas panjang! Dia terdiam beberapa saat, baru berkata, “Baguslah kalau kamu nggak terluka. Aku tiba-tiba mendapat kabar katanya kamu dalam masalah di Happy Bar. Apa semuanya sudah diselesaikan?”“Emm, siapa yang kasih tahu kamu?”“Nggak tahu. Panggilan dari nomor nggak dikenal. Apa kamu bisa keluar untuk ngobrol?”“Bisa.”“Kalau begitu, aku tunggu kamu di luar.”“Oke!”Shane menaikkan kac

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1998

    Winfield melepaskan Tiara, lalu membawa temannya pergi dengan emosi.Tiara tidak peduli dengan peringatannya, lalu pergi mencari Andrew. Hanya saja, tidak lagi terlihat bayangan Andrew di dalam koridor.Tiara merasa sedih sekali! Bukannya ada dia di dalam hati Andrew? Kenapa Andrew tega melihatnya ditindas begitu saja? Jelas-jelas Andrew bisa menyelesaikan masalah dengan satu ucapan! Demi Tiara, Andrew bahkan tidak rela untuk mengatakan sepatah kata pun?Manajer bar juga menyadarinya. Dia segera maju untuk menenangkan. “Pakaian dan rambut Bu Tiara sudah basah. Kamu bisa beres-beres di toilet, jangan sampai masuk angin. Aku akan suruh anggota untuk antar pakaian baru kepadamu.”Manajer bar melihat gadis lain, lalu berkata, “Aku sungguh minta maaf karena kalian semua memiliki pengalaman yang nggak menyenangkan. Aku benar-benar minta maaf. Aku mewakili Happy Bar untuk minta maaf kepada semuanya.”“Semuanya harap main dengan tenang. Masalah ini akan ditangani oleh Happy Bar. Kalian nggak

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1997

    Rekan kerja Tiara tidak kenal dengan Andrew. Pada saat pertama kali bertemu, mereka semua terpana dengan ketampanan Andrew! Dia sungguh tampan!Andrew bagai tokoh pria beraura dingin yang keluar dari manga saja! Tubuhnya tinggi dan berkarisma. Setiap sisinya terasa sangat menonjol! Mereka menatap Andrew beberapa saat, lalu baru tersadar dari bengongnya. “Kamu … apa kamu kekasihnya Tiara?”“Tiara, dia sudah ditindas!”Winfield menyadari Tiara langsung menangis ketika melihat Andrew. Dia mengira Andrew bisa kemari karena dipanggil Tiara. Dia merasa panik, lalu segera menjelaskan, “Salah paham, hanya salah paham saja. Semua ini hanya salah paham. Kalau aku tahu dia itu wanitanya Kak Andrew, mana mungkin aku berani untuk sentuh dia! Memangnya aku bosan hidup, malah berani mengincar wanitanya Kak Andrew! Aku benar-benar nggak tahu diri! Aku, aku, aku … aku pantas untuk mati!”Tanpa menunggu ucapan dari Andrew, Winfield mengangkat tangannya untuk menampar wajahnya. sendiri. Tamparan itu sang

  • Anak Kembar Empat si Presdir Dingin   Bab 1996

    Kebetulan Andrew sedang berada di sekitar. Beberapa menit kemudian, dia pun mengendarai mobilnya untuk ke Happy Bar.Begitu Andrew memasuki bar, keberadaannya langsung menarik perhatian banyak orang.“Ayo, cepat lihat. Ganteng sekali!”“Wah, cowok ganteng dari mana ini?”“Menggoda sekali! Aku suka sekali pria jenis seperti ini. Hanya saja, dia kelihatannya sangat dingin, nggak gampang untuk didekati.”Anggota Dylan juga mengenali Andrew. Ketika melihatnya, mereka segera menyapa, “Kak Andrew.”Seperti biasanya, Andrew mengenakan setelan olahraga berwarna hitam. Hanya saja, kali ini dia tidak mengenakan masker dan topi. Wajah tampannya terpampang di luar sana dan memicu perdebatan wanita di dalam bar.Raut wajah Andrew kelihatan dingin. “Siapa yang lagi buat onar?”Manajer bar segera berjalan kemari, lalu membawanya ke lantai atas. “Di lantai empat sana ada seorang anak orang kaya suka seorang gadis saat naik lift. Kemudian, setelah mengetahui gadis itu berada di ruangan biasa di lantai

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status