Share

Bab 26

 Satu jam kemudian, Gerry dan Jenny sampai di rumah. Beni sedang duduk di salah satu bangku taman. Gerry melambaikan tangannya ke arah Beni sesaat sebelum masuk ke dalam rumah. Melihat itu, dia menyusulnya.

 Di dalam ruangannya, Gerry duduk di kursi kulitnya. Dia bersama dengan Beni yang duduk di seberang meja kerjanya, dia mengangkat sebotol anggur dan menuangkannya ke gelas masing-masing.

 “Dimana Tommy, paman?” tanya Gerry sambil menuangkan anggur ke gelas Beni. “Aku juga sudah memintanya kemari.”

 “Aku juga tidak tahu.” Jawab Beni. “Tapi kalau kau ingin, aku bisa meneleponnya.”

 “Tidak perlu, paman. Abaikan saja dia antuk saat ini.” Kata Gerry kepada Beni sambil menyandarkan tubuhnya. “Bagaimana rencana pertemuan dengan keluarga Franky paman?”

 “Oh, mengenai hal itu, mereka mengundangmu ke Helix Bar, milik Andrew.” Jawab Beni. &ldqu

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status