Share

Bab 23 - Pusat Perhatian

Bintang tetap bersikap ramah kepadaku dengan memberikan beberapa berkas lain mengenai properti yang perlu kami promosikan. Aku menjaga sikap agar dia tidak curiga bahwa aku sudah tahu dia tidak menyukai aku dan sikap ramahnya ini hanya sandiwara belaka.

Para pria itu menyukai aku tanpa aku minta, goda, apalagi rayu. Aku bahkan bersikap layaknya rekan kerja atau kenalan biasa kepada mereka. Tetapi bukan itu yang dilihat mata rekan kerja wanitaku. Mereka pikir akulah yang salah sehingga mereka malah membenci aku. Drama di tempat kerja yang selalu aku hindari.

Setelah mempelajari berkas tersebut, aku punya beberapa ide untuk memperkenalkan unit yang masih belum laku kepada konsumen. Tetapi aku menyimpannya untuk aku sampaikan pada rapat berikutnya. Aku membutuhkan waktu untuk menyempurnakan ide tersebut.

Tanpa terasa, jam kerja pun usai. Teman-temanku bersiap untuk pulang dengan merapikan meja kerja mereka, maka aku pun melakukan hal yang sama. Kami menuju eleva

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status