Share

BAB 59

“Mas,” Seru Mbok Nah, pemilik warung sebelah, memang di sekitaran Bengkel banyak warung berjejer, daerah sini disamping dekat dengan Masjid, juga dekat dengan pabrik Garmen, sehingga sangat ramai, kalau pada saat makan Siang,

“Ya Mbok” jawabku kepada mbok Nah yang kini berdiri dihadapanku, nampak nafasnya masih ngos-ngosan,

“Aduh Mas, Nikah gak undang-undang, Mbok kan juga pingin lihat Mas Dasrto Menikah toh...” tutur Mbok Nak masih dengan suara tersengal

“Ah Mbok, maaf, mbok, bukannya tidak ingin menjak Mbok, tapi kan resepsinya di rumah Mertua, nggak enak kalau ngakakin orang terlalu banyak, maaf Mbok ya?”

“Oh gitu, nggak apa-apa Mas, Oh ya...mana istrinya,?” tanya mbok Nah

“Tidak ikut Mbok, dia belum boleh keluar rumah kata mertua”

“eh, itu benar Mas, Kemantin baru itu dilarang keluyuran nanti di makan grandong”

Aku hanya tersenyum, tidak menanggapi ocehan mbok Nah lagi, keburu sore nanti,

“Maf Mbok, saya pamit, mau

Mustika Jenar

Mohon Maaf kakak Raider, ada kesalahan teknis, BABnya melompat, semoga tidak mengurangi kenyamanan kakak dalam menikmati ceritanya, jangan lupa VOTE untuk vitamin dalam menulis, Salam

| 1
Заблокированная глава
Продолжайте читать эту книгу в приложении
Комментарии (1)
goodnovel comment avatar
Dewi Yuliana
baru baca sebagian, cerita nya menarik, semoga lebih menarik lagi lanjutannya
ПРОСМОТР ВСЕХ КОММЕНТАРИЕВ

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status